"Sejak tahun 1945 yang konon katanya Indonesia merdeka. Berarti sudah berapa puluh juta, atau berapa ratus juta bangsa Indonesia yang mati disyirikkan dikafirkan oleh sistem,” tambahnya.
(BACA JUGA: Kendaraan dari Luar Kota yang Mau ke Bandung Diminta Putar Balik, Ini Penyebabnya)
(BACA JUGA:Abu Janda 'Sentil' Kadrun Soal Label Halal Baru Kemenag: Mereka Benci Logo Berbau Wayang!)
Pendakwah itu merasa sedih apabila ada keluarganya yang tetap menganut dan mengakui hukum toghut di Indonesia.
“Saya sedih siapa tahu mereka adalah bapak ibu kita, saya sedih siapa tahu mereka adalah kakak dan adik kita,” paparnya.
“Walaupun dia sholat, walaupun dia puasa, walaupun dia sedekah, walaupun dia baca Qur’an siang dan malam, tetapi di dalam hatinya masih mengakui hukum toghut, musryik!,” sambung sang pendakwah.
Menurutnya, akidah umat Islam di Indonesia juga sudah harus segera diselamatkan agar tidak terus menerus terjebak di dalam hukum Toghut.
(BACA JUGA: Potensi Bagi-bagi Kavling di IKN Nusantara, LaNyalla Bilang Begini...)
(BACA JUGA:KIA Tampilkan Sportage Generasi Kelima di Gaikindo Jakarta Auto Week 2022, Begini Penampakannya)
Sejumlah netizen merasa resah saat mendengarkan ceramah dari pendakwah tersebut dan meminta HTI untuk segera dibubarkan.
"Wkwkwk... Yang bener2 Islam cuma orang2 HTI. Yang masuk surga cuma orang HTI..... wkwkwk.... Semua kafirrrrrr kecuali orang2 HTI... Hahaha," ucap salah seorang netizen.
"Sudah sangat layak HTI di bubarkan," papar netter lain.
"Udah Bersyahadat itu sudah Sah Masuk Islam ...klo HTI ya jelas pingin Kekuasaan ,ribet banget mau ber-Islam klo seperti yg di omongkan bapak di video ini," tulis netizen lainnya.