Kesehatan

Kabar Baik! Varian Omicron Ternyata Tidak Terlalu Berbahaya, Bahkan untuk Orang yang Belum Divaksin Covid-19

fin.co.id - 17/01/2022, 16:56 WIB

Vaksin Covid-19 Dosis Keempat Masih Belum Mampu Hentikan Penularan Varian Omicron

 

Bahkan setelah infeksi Covid sebelumnya diperhitungkan, penelitian ini menemukan ada pengurangan sekitar 25 persen kasus rawat inap parah atau kematian dengan Omicron daripada varian Delta.

 

Pakar kesehatan masyarakat telah mengatakan Omicron tampaknya menyebabkan penyakit yang tidak terlalu parah dibandingkan varian lainnya, termasuk Delta.

 

(BACA JUGA:Supaya Kekerasan oleh Aparat Tak Terulang, Ini Rekomendasi Komnas HAM )

(BACA JUGA:Jelang Tes Pra Musim MotoGP, PLN Siapkan Infrastruktur di Beberapa Lokasi)

 

Akan tetapi para ilmuwan telah mencoba untuk menentukan apakah gejala yang kurang parah adalah karena orang sekarang divaksinasi atau sudah memiliki pernah terpapar Covid-19, atau mungkin memang Omicron secara alami lebih ringan.

 

Penelitian, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat, menemukan sekitar seperempat dari penurunan risiko penyakit parah dengan Omicron disebabkan oleh karakteristik virus itu sendiri.

 

“Dalam gelombang yang digerakkan oleh Omicron, hasil Covid-19 yang parah berkurang sebagian besar karena perlindungan yang diberikan oleh infeksi dan / atau vaksinasi sebelumnya, tetapi virulensi yang berkurang secara intrinsik dapat menyebabkan sekitar 25 persen pengurangan risiko rawat inap atau kematian yang parah dibandingkan dengan Delta,” kata peneliti.

 

Data dari Afrika Selatan, tempat varian Omicron pertama kali terdeteksi, menunjukkan tingkat rawat inap dan kematian yang lebih rendah dalam gelombang terbaru ini.

Admin
Penulis
-->