Gelar Operasi Patuh 2022 di Hari Pertama, Polri: Ada 20.047 Pelanggaran

Gelar Operasi Patuh 2022 di Hari Pertama, Polri: Ada 20.047 Pelanggaran

Ilustrasi tilang.--NTMC Polri

JAKARTA, FIN.CO.ID- Korlantas Polri mencatat dua ribu pelanggaran terjadi pada pelaksanaan Operasi Patuh 2022 dihari pertama.

Operasi patuh 2022 akan dilakukan selama dua minggu dimulai dari tanggal 13 Juni 2022 sampai 26 Juni 2022.

Operasi patuh bertujuan untuk menertibkan para pengendara dan mengurangi adanya kecelakaan lalu lintas.

(BACA JUGA:Operasi Patuh 2022, Wagub DKI Ingatkan Warganya: Hati-hati, Kecelakaan Masih Tinggi)

(BACA JUGA:Gelar Operasi Patuh 2022 Selama Dua Pekan, Polri Beberkan Tujuanya)

Pada pelaksanaan hari pertama, Polri membeberkan terdapat 20.047 pelanggaran lalu lintasn yang dilakukan penindakan.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan.

"Berdasarkan laporan harian dari posko Operasi patu 2022 polda jajaran pada hari senin, yang pertama jumlah penindakan pelanggaran lalu lintas 20.047 penindakan," ucap Ramadhan dikutip dari PMJ pada 14 Juni 2022.

Ramadhan meneruskan, penindakan itu terdiri dari 2.689 penindakan dengan e-tle dan 17.349 penindakan lewat teguran. Dari total pelanggaran di hari pertama, sebanyak 8,378 pelanggaran dilakukan pengendara sepeda motor.

"Dengan tiga jenis pelanggaran terbanyak berupa berboncengan lebih dari satu penumpang sebanyak 4.189 pelanggaran. Kemudian pengguna helm tidak sesuai dengan SNI sebanyak 3.303, dan melawan arus 508 pelanggaran," tuturnya.

(BACA JUGA:58 Ribu Ternak di Tangerang Bakal Divaksin PMK, DPKP: Vaksinasi Dosis Lengkap Sampai Booster)

Lanjutnya, untuk pelanggaran mobil dan kendaraan khusus lainnya sebanyak 2.578 pelanggaran.

"Pelanggaran terbanyak yakni kendaraan melebihi muatan 1.289 pelanggaran, penggunaan sabuk pengaman 1.020, dan melawan arus sebanyak 100," ujarnya.

Ramadhan juga mengungkapkan data kecelakaan tercatat sebanyak 101 kejadian. Korban meninggal dunia berjumlah 11 orang, luka berat delapan dan luka ringan 123 orang.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: