Presiden Jokowi Tolak Kirim Bantuan Senjata ke Ukraina, Nicho Silalahi Beri Sindiran Keras

Presiden Jokowi Tolak Kirim Bantuan Senjata ke Ukraina, Nicho Silalahi Beri Sindiran Keras

Presiden Joko Widodo (Jokowi)--Instagram/ @Jokowi

JAKARTA, FIN.CO.ID- Aktivis Nicho Silalahi beri sindiran keras terhadap Presiden Jokowi (Joko Widodo) secara tegas melarang pemberian senjata kepada Ukraina.

Diketahui, Presiden Jokowi menjalin Komunikasi dengan Presiden Ukraina Presiden Voldymyr Zelenskyy yang meminta bantuan senjata.

Jokowi yang mengetahui perkembangan situasi di Ukraina tersebut, Ia menegaskan melarang pemberian bantuan senjata kepada negara lain.

Melalui akun Twitter pribadinya Nicho memberikan respon terhadap pernyataan Presiden Jokowi. Menurutnya tidak bisa memberikan bantuan senjata karena dikaitkan dengan permasalahan BBM.

"Presiden Ukraina ini emang ga ada otaknya, bodohnya itu malah minta bantuan dengan kang utang?" ucap Nicho Silalahi seperti dikutip FIN dari @Nicho_Silalahi pada Sabtu, 30 April 2022.

"Boro-bor mau bantu senjata wong Rakyatnya aja dipalak dengan berbagai cara dan terakhir itu dengan menaikan harga BBM Tdl Sembako hingga PPN.Mendin minta ESMA AJA , Ia gak sih?" sambungnya.

(BACA JUGA:Jokowi Undang Putin dan Zelenskyy ke Indonesia, Bahas Solusi Damai Rusia dan Ukraina)

(BACA JUGA:Zelenskyy Telepon Jokowi, Ukraina Minta Bantuan Persenjataan, Begini Jawaban Presiden )

Sebelumnya,Presiden Joko Widodo mengundang Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. 

Presiden Jokowi menyebut undangan itu ia sampaikan melalui percakapan via telepon dengan Presiden Zelenskyy pada Rabu, 27 April 2022 pukul 15.00 WIB.

"Dalam perbincangan telepon dengan Presiden Ukraina, saya memperoleh update mengenai perkembangan situasi saat ini di Ukraina," ungkap Jokowi.

Dalam pembicaraan itu, menurut Jokowi, dibahas juga mengenai berbagai permintaan bantuan persenjataan dari Indonesia.

"Saya menegaskan bahwa sesuai dengan amanat konstitusi Indonesia dan prinsip politik luar negeri Indonesia melarang pemberian bantuan persenjataan kepada negara lain," tambahnya.

Namun Presiden Jokowi menyampaikan kesiapan Indonesia untuk memberikan bantuan kemanusiaan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: