PTM 100 Persen di Wilayah Pendidikan Kota Bekasi Diberlakukan, Dibagi Dua Shift

PTM 100 Persen di Wilayah Pendidikan Kota Bekasi Diberlakukan, Dibagi Dua Shift

Pembelajaran Tatap Muka Di SMPN 2 Kota Bekasi.--

BEKASI, FIN.CO.ID -- Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Bekasi kembali diberlakukan secara 100 persen oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi, PTM secara penuh tersebut dibagi dalam tiga jam per shift hanya untuk SD dan juga SMP.

Salah satu sekolah yang sudah menerapkan PTM 100 persen terlihat di SMPN 2 Kota Bekasi, terlihat para siswa sudah menjalankan pembelajaran di kelas dengan menggunakan masker dan juga jaga jarak.

(BACA JUGA:Bayang-bayang Travel Liar di Mudik Lebaran 2022, IPOMI Minta Pemerintah Turun Tangan)

Tidak hanya siswa, guru yang mengajar di lingkungan sekolah pun terlihat seluruhnya menggunakan masker selama memberikan materi saat pelajaran.

Selain itu di dalam kelas pun meja yang digunakan oleh para siswa hanya boleh digunakan satu orang, kapasitas 32 orang tersebut setiap shiftnya hanya diisi oleh 17 orang saja

Rudy Gunarso selaku Kepala Sekolah SMPN 2 Kota Bekasi, menjelaskan pembelajaran berlangsung hanya dari pukul 07.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB dan dari jadwal tersebut dibagi menjadi dua yaitu pukul 07.00 s/d 10.00 WIB dan 10.00 s/d 12.00 WIB.

(BACA JUGA:Bongkar Pencucian Rahmat Effendi, KPK Panggil 11 Pejabat Pemkot Bekasi)

"Kita bagi shift, karena di aturan memang dibolehkan 100 persen tapi dengan catatan bahwa itu tetep prokes. Sehingga kita lakukan dengan dua shift, shift pagi dan shift siang, itu yang kita lakukan pada jadwal minggu ini," ucap Rudy saat ditemui di lokasi, Senin, 4 April 2022.

Selanjutnya Rudy mengatakan seluruh siswa SMPN 2 Kota Bekasi hampir semua sudah melakukan vaksinasi, namun pihaknya tetap akan melakukan evaluasi setiap minggunya.

"Kalau vaksin sudah hampir 100 persen siswa kita sudah secara bertahap lakukan vaksin, dari hasil pantauan kami, sudah semua lah anak-anak melakukan vaksin," tuturnya.

(BACA JUGA:Satu Unit Rumah Hangus Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik, Kerugian Capai Rp;200 Juta )

Selain itu walaupun sudah 90 persen orang tua murid menyatakan setuju dengan PTM 100 persen, pihak sekolah masih tetap melayani pembelajaran jarak jauh dari rumah.

"Kita layani jika ada orang tua ingin tes di rumah, handphone, laptop kita siapkan dalam ruangan lab komputer," ucapnya.

Diketahui sebelumnya Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi akan memberlakukan PTM 100 persen untuk SD hingga SMA.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: