Marah Usai Digampar, Kakak Beradik Kompak Habisi Pria Bertato dengan14 Lubang di Tubuh

Marah Usai Digampar, Kakak Beradik Kompak Habisi Pria Bertato dengan14 Lubang di Tubuh

Kakak beradik Padli Gustian (20) dan Firli Pratama (22) mendekam di tahanan usai menghabisi pria bertato -ist-sumeks.co

OGAN ILIR, FIN.CO.ID - Kakak beradik Padli Gustian (20) dan Firli Pratama (22) marah usai digampar pria bertato bernama Sukarni alias Etet (46).

Berbekal sebilah pisau, keduanya menghabisi Etet dengan memberi 14 luka tusukan. Warga Desa Talang Balai Baru II ini pun tewas di lokasi kejadian.

Sedangkan kakak beradik warga warga Dusun II, RT 04, Desa Tanjung Raja Selatan, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan telah ditangkap Polsek Tanjung Raja, Rabu, 23 Maret 2022, pukul 16.30 WIB.

(BACA JUGA:Dengar Mau Nikah Lagi, Kakek 71 Tahun Bunuh Mantan Istri, Lalu Coba Habisi Nyawa Sendiri )

Kapolsek Tanjung Raja, AKP Halim Kesumo menjelaskan, kedua pelaku ditangkap setelah terlibat pertikaian dengan korban hingga tewas. 

Korban mengalami luka tusuk sebanyak 14 lobang yang tersebar di sekujur tubuh pria bertato ini.

“Korban meninggal dunia di tempat,” ujar Halim.

(BACA JUGA:Ternyata Suami Pembunuh Istri yang Tewas Mengenaskan Penjahat Kelamin)

Dipaparkan Halim, peristiwa tersebut terjadi di pinggir Jalan Lintas Timur Desa Tanjung Raja Selatan, sekitar pukul 14.30 WIB.

Adapun kronologi kejadian berawal saat korban menemui pelaku Padli dan menampar kepalanya sambil membawa satu buah baok kayu sepanjang 1 meter. 

Setelah itu, pelaku Padli langsung pulang ke rumah mengambil senjata tajam jenis pisau dengan panjang lebih kurang 15 cm.

Lalu pelaku Padli datang kembali menemui korban sambil membawa pisau, dan korban memegang sebuah balok kayu sepanjang 1 meter serta sebuah golok yang dipinjam korban pada masyarakat sekitar.

“Ketika pelaku Padli hendak berkelahi dengan korban, datang pelaku Firli melerai perkelahian. Sehingga korban mengembalikan golok yang dipinjam sebelumnya pada warga sekitar,” lanjut dia.

Ketika korban hendak pulang berjalan kaki sambil membawa balok Kayu di dekat mushola, pelaku Padli mengejar korban lalu dilerai kembali oleh Firli. Kemudian, korban melanjutkan berjalan kaki sampai di pinggir Jalan Lintas Timur Desa Tanjung Raja Selatan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: sumeks.co