Pulang Dari Ijtima di Gowa, 9 Warga Diperiksa

Pulang Dari Ijtima di Gowa, 9 Warga Diperiksa

WONOSOBO - Sebanyak 9 orang warga dari wilayah Kejajar dan Banjarnegara yang baru pulang dari acara Ijitima’ ulama Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan menjalani protokol kesehatan dalam rangka pencegahan Corona Virus, di Puskesmas Kejajar I, Sabtu (21/3/2020) malam. Hasilnya, pada ke-9 orang tersebut dnyatakan tidak ditemukan indikasi ataupun gejala yang mengarah pada infeksi akibat paparan COVID 19. Camat Kejajar Agus Setyotomo, ketika dihubungi melalui sambungan telfon pada Minggu (22/3/2020), menerangkan bahwa upaya pemeriksaan kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran virus COVID-19 telah dijalankan dengan baik oleh petugas di Puskesmas Kejajar I.

BACA JUGA: Thailand Lewati Indonesia, Jumlah Warga Positif Covid-19 Terus Bergerak Naik

Menurut Agus, dari 9 warga tersebut, hanya 3 orang yang merupakan warga Kejajar, tepatnya dri Desa Tambi, Desa Rejosari, dan Desa Serang. Sementara, keenam lainnya disebut Agus merupakan warga dari sejumlah desa di Pejawaran dan Batur, Kabupaten Banjarnegara. “Karena pulangnya berbarengan maka dilakukan tes juga di satu tempat saja sebelum mereka sampai di rumah, demi menghindari potensi penularan apabila ditemukan indikasi ke arah gejala-gejala COVID-19,” tutur Agus. Para pesrta ijtima’ tersebut, menurut Agus sangat kooperatif ketika diarahkan oleh petugas dari Polsek Kejajar untuk langsung ke Puskesmas Kejajar I, sehingga proses pemeriksaan juga berlangsung cepat dan lancar. Adanya upaya pencegahan dengan melakukan screening bagi para pendatang dari luar kota, utamanya yang baru saja tiba dari daerah atau Negara terjangkit COVID-19, seperti dituturkan Agus sudah menjadi protokol yang mestinya bisa dipatuhi seluruh warga masyarakat.

BACA JUGA: Kontak dengan Dokter yang Positif Corona, Kanselir Jerman Lakukan Karantina Mandiri

“Kalau memang tidak ada tanda-tanda dan gejala maka diperbolehkan kembali ke lingkungan masing-masing, namun sekiranya ditemukan indikasi bisa segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut agar tidak sampai menularkan kepada yang lain,” bebernya. Ia berharap, kawasan Kejajar sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Wonosobo bisa terbebas dari wabah COVID 19 yang kini menjadi pandemi global, sehingga kelak ketika situasi sudah pulih seperti sedia kala, tempat-tempat wisata di kasawan Dieng juga akan kembali ramai pengujung. “Harapannya tentu semua segera pulih, wabah ini segera hilang dan perekonomian warga di Kejajar khususnya dan Wonosobo pada umunya juga akan segera bangkit kembali,” pungkasnya. (gus)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: