Milan vs Celtic: Vonis Lennon

MILAN — AC Milan akan menjamu Celtic yang tengah mengalami krisis di matchday kelima Liga Europa. Kemenangan Rossoneri mungkin akan menjadi vonis pemecatan bagi Neil Lennon sebagai manajer Celtic. Lennon memang bisa dipecat setelah pertandingan di San Siro, dini hari nanti. Suasana klub Skotlandia itu saat ini sangat buruk setelah The Hoops hanya memenangkan satu pertandingan dalam enam laga terakhir mereka. Paling baru, Celtic kalah 0-2 di kandang saat menjamu Ross County di Piala Betfred yang menyebabkan penggemar mereka langsung berkumpul di luar Celtic Park dan menuntut pemecatan Neil Lennon. Para fans bahkan terlibat bentrok dengan polisi. Reaksi keras pendukung Celtic cukup beralasan. Pasalnya, ini pertama kalinya sejak 1958, Celtic kalah dalam empat pertandingan kandang berturut-turut. Selain itu, mereka juga dipastikan tersingkir di Liga Europa, serta tertinggal 11 poin di belakang Rangers dalam perebutan gelar Liga Utama Skotlandia. BACA JUGA: Bea Cukai Fasilitasi Kegiatan Ekspor Perdana Hasil Kelautan Manokwari Pemegang saham mayoritas klub, Dermot Desmond awalnya tidak terlalu terpengaruh dengan reaksi keras fans. Hanya saja, laporan yang berkembang menyebutkan bahwa Lennon kini hanya diberi satu kesempatan lagi, yakni laga kontra Milan. Jika tidak ada tanda-tanda perbaikan performa, palu pemecatan Lennon sepertinya akan diketuk. Kabarnya, klub telah menghubungi Martin O'Neill untuk pekerjaan ini. Selain O’Neill, klub juga sudah mempertimbangkan Roy Keane sebagai opsi kedua. Lennon yang sudah mempersembahkan lima gelar liga, tiga Piala Skotlandia, dan satu Piala Liga mengakui timnya saat ini memang tidak dalam kondisi baik. Menurutnya, ada harapan besar agar mereka bisa kembali mencatatkan hasil-hasil bagus. “Ada permintaan untuk menang, saya sepenuhnya sadar akan hal itu. Saya tidak berdiri di sini dengan gembira dan mengatakan semuanya baik-baik saja, karena memang tidak. Tapi kami akan melakukan semua yang kami bisa, jika saya masih punya kesempatan untuk melakukan itu, untuk membalikkan keadaan,” tegas Lennon di BBC. Masih jauh dari aman setelah hanya unggul satu angka di atas Sparta Praha yang ada di posisi ketiga, Milan tidak akan peduli nasib Lennon. Hal ini bahkan sudah ditegaskan Asisten Pelatih Milan, Daniele Bonera akhir pekan lalu. “Kami perlu memenangkan pertandingan berikutnya (melawan Celtic),” tegas Bonera di Football Italia. Milan masih melanjutkan catatan impresif mereka di Serie A dengan kemenangan 2-0 atas Fiorentina, akhir pekan ini. Itu modal bagus Rossoneri untuk menyambut Celtic setelah mereka imbang 1-1 di markas Lille. “Pertandingan setelah Liga Europa selalu yang terberat, tapi kami bereaksi seperti tim yang hebat. Kami tumbuh karena kami menikmati pekerjaan, menikmati tantangan, dan menghabiskan waktu bersama,” kata Bonera kepada DAZN. Tuan rumah kemungkinan besar belum bisa didampingi pelatih Stefano Pioli yang masih dalam proses pemulihan setelah terpapar Covid-19. Selain itu, mereka belum bisa memainkan Zlatan Ibrahimovic, Mateo Musacchio, dan Rafael Leao. Celtic yang kalah 1-3 di pertemuan pertama sementara itu tidak memiliki masalah pemain. (amr/*) Prakiraan Pemain AC Milan (4-2-3-1): Donnarumma; Dalot, Kjaer, Romagnoli, Hernandez; Bennacer, Kessie; Castilejo, Diaz, Hauge; Rebic Celtic (4-2-3-1): Bain; Frimpong, Jullien, Ajer, Laxalt; Browm, McGregor; Christie, Ntcham, Elyounoussi; Edouard

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: