Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 di Kepulauan Seribu: Pulau Sabira Butuh Perjalanan Panjang

Pendistribusian Logistik Pemilu 2024 di Kepulauan Seribu: Pulau Sabira Butuh Perjalanan Panjang

Logistik Pemilu 2024 tengah dikirim ke Kepulauan Seribu menggunakan kapal kayu. -FIN/Antara-

FIN.CO.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Seribu Iman Cahyadi mengatakan, pendistribusian logistik Pemilu 2024 terjauh ke Pulau Sabira di Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. Dia mengatakan, sesampai logistik ini di Pulau Pramuka, logistik pemilu akan dikemas ulang sesuai dengan kebutuhan logistik di masing-masing pulau.

"Perjalanan dari Pulau Pramuka ke Pulau Sabira ini memakan waktu enam jam perjalanan laut," kata Iman Cahyadi di Jakarta, Jumat 9 Februari 2024.

BACA JUGA:

Dia mengatakan, di Pulau Sabira terdapat dua tempat pemungutan suara (TPS) dengan jumlah pemilih 900 orang. "Kami pastikan logistik ini sampai maksimal H-1 pemilihan yakni 13 Februari 2024," kata dia.

Menurut Iman, geografis Pulau Seribu itu terdiri dari gugusan pulau sehingga yang paling berisiko adalah cuaca. "Maka butuh perjuangan teman-teman di kapal untuk tembus ke Pulau Sabira pada Senin (12 Februari) itu dan juga ke kepulauan lain," katanya.

Dia mengatakan, perjalanan pulau-pulau lain dari Pulau Pramuka maksimal dua jam perjalanan seperti Pulau Tidung, Pulau Harapan, Pulau Untung Jawa, Pulau Kelapa, dan lainnya maksimal dua jam perjalanan.

"Sementara ke Pulau Sabira memang butuh perjalanan panjang," ujarnya.

Selain itu, kata dia, KPU Kepulauan Seribu juga bekerja sama dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk prakiraan cuaca dalam perjalanan nanti.

"Biasanya cuaca itu datar (flat), jika pagi pasang maka sore air akan surut. Kami menyesuaikan iklim keadaan. Kalau memang nanti laut bersahabat pas siang, kita jalannya siang," ucapnya.

Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot mengatakan, enam kapal mengawal pengiriman logistik pemilu dari Dermaga Marina Ancol, Jakarta Utara menuju Pulau Pramuka Kabupaten Kepulauan Seribu pada Jumat 9 Februari 2024 pagi.

"Logistik pemilu ini diangkut dengan kapal kayu (tradisonal) dengan nama lambung Miles dengan kecepatan 10 knot," kata dia.

Logistik pemilu yang dikirim berupa surat suara untuk 22.515 pemilih, 320 kotak suara dan 320 bilik suara. Menurut dia kapal tersebut memang cukup pelan tapi akan sampai di Pulau Pramuka setelah melewati tiga hingga empat jam perjalanan.

"Ada 60 personel TNI Polri, Dishub, Satpol PP, Bawaslu, dan lainnya yang melakukan pengawalan," ujarnya.

BACA JUGA:

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Mihardi

Tentang Penulis

Sumber: