FIN.CO.ID- Militer angkatan laut Amerika Serikat (AS) menembak jatuh sebuah drone atau pesawat tanpa awak milik kelompok Houthi Yaman di Laut Merah pada Sabtu 6 Januari 2024.
Drone tersebut diduga sebagai mata-mata Houthi Yaman yang terus memantau pergerakan kapal-kapal Israel dan Amerika di perairan Laut Merah. Amerika menyebut, penembakan drone itu sebagai upaya mempertahankan diri dari serangan musu.
"Pada 6 Januari, sekitar pukul 9.30 (waktu Sanaa; atau 13.30 WIB), kendaraan udara tak berawak dari daerah Yaman yang dikuasai Houthi yang didukung Iran ditembak jatuh sebagai pertahanan diri USS LABOON (DDG 59) di perairan internasional Laut Merah Selatan di sekitar kapal komersial," tulis Komando Pusat AS (CENTCOM) di X.
BACA JUGA:
- Hendak Bajak Kapal di Laut Merah, 10 Militan Houthi Yaman Tewas Dibunuh Tentara Amerika
- Bantu Palestina, Houthi Yaman Bajak Kapal Kargo Milik Pengusaha Israel yang Melintas di Laut Merah
Namu begitu, tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang dilaporkan dalama penembakan tersebut.
Houthi telah menargetkan kapal di Laut Merah Selatan, sejak perang Israel-Hamas berlangsung.
Mereka akan akan menyerang semua kapal yang menuju Israel. Mereka mengatakan bahwa serangan tersebut adalah untuk mendukung warga Palestina di tengah agresi dan pengepungan yang dilakukan Israel di Gaza.
Laut Merah adalah salah satu jalur laut paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin baru-baru ini mengumumkan pembentukan misi multinasional - Operation Prosperity Guardian (Operasi Penjaga Kemakmuran) - untuk melawan serangan Houthi.
BACA JUGA:
- Ditahan 111 Hari oleh Kelompok Houthi, Awak Kapal Indonesia Dibebaskan dan Kembali ke Indonesia
- Kemenlu Proses Pemulangan WNI Disandera Kelompok Houthi
Pada 31 Desember 2023 lalu, sebanyak 10 tentara Houthi Yaman tewas di Laut Merah setelah kapalnya diserang oleh Pangkalan Laut Amerika Serikat di Laut Merah.
Serangan itu terjadi ketika.Houthi mencoba untuk membajak sebuah kapal komersil di perairan Interansional pada Minggu 31 Desember 2023.
Juru bicara militer Houthi Yahya Sarea mengatakan pasukan AS menyerang tiga kapal milik militer Houthi.
"Para pemberontak melakukan tugas kemanusiaan dan moral mereka untuk mencegah kapal-kapal yang berhubungan dengan Israel melewati Laut Merah, sebagai solidaritas dan dukungan bagi rakyat Palestina," ujar Yahya Sarea dalam sebuah pernyataan yang disiarkan langsung oleh TV al-Masirah.
BACA JUGA: