Viral! Tembak 2 Kali Gas Air Mata, Suporter Memohon ke Polisi: Jangan Pak

Viral! Tembak 2 Kali Gas Air Mata, Suporter Memohon ke Polisi: Jangan Pak

Suporter Memohon Polisi Tak Tembak Gas Air Mata-@yourbbyyy_-x

Petugas yang tersulut kemudian merespons balik dengan tindakan tegas yang membuat ratusan suporter panik kemudian berlarian.

Untuk mengendalikan massa, pihak kepolisan terpaksa melepas tembakan gas air mata.

"Ada tembakan gas air mata di luar stadion. Untuk menghalau suporter yang menyerang petugas," kata seseorang tidak mau disebut namanya, saat berada di lokasi

BACA JUGA:

Saat wartawan berusaha mengonfirmasi terkait kejadian tersebut ke manajemen Gresik United, masih belum ada jawaban.

Sementara itu, aparat kepolisian mengaku terpaksa menembakkan gas air mata karena suporter yang semakin beringas tak terima timnya alami kekalahan. 

"Alasannya karena eskalasi kericuhan, suporter makin beringas," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Dirmanto dikonfirmasi di Surabaya, Senin dini hari, dikutip dari Antara di Jakarta. 

Dia mengakui bahwa ada Peraturan Kapolri (Perkapolri) Nomor 10/2022 yang melarang penggunaan gas air mata dalam pengamanan laga sepak bola. Namun, Dirmanto menjelaskan bahwa gas air mata dilarang jika digunakan di dalam stadion.

"(Pelarangan) itu di dalam stadion," ucapnya.

​​​​​Lebih lanjut, perwira dengan tiga melati emas itu menjelaskan Polda Jatim bersama Polres Gresik langsung melakukan olah tempat kejadian perkara di area Stadion Gelora Joko Samudro.

Olah TKP tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Timur Kombes Pol. Totok Suharyanto.

"Malam ini langsung dilakukan olah TKP yang dipimpin langsung oleh Dirreskrimum Polda Jatim," ujarnya.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: