Ajudan Kapolda Kaltara - Jenazah Brigadir Polisi H, Ajudan Kapolda Kaltara Inspektur Jenderal Polisi Daniel Aditya Jaya, dipulangkan dan dimakamkan di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah Komisaris Besar Polisi Satake Bayu Setianto dikonfirmasi di Semarang, Jumat malam, membenarkan rencana pemulangan jenazah Brigpol H tersebut, Ajudan Kapolda Kaltara ke kampung halamannya.
"Rencana dibawa menggunakan pesawat melalui Surabaya," katanya, dilansir Antara, Sabtu 23 September 2023.
Dari Surabaya, jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Brigpol H selanjutnya akan dibawa menuju Kendal melalui jalan darat.
Dari informasi yang dihimpun, kampung halaman Ajudan Kapolda Kaltara Brigpol H berada di Desa Sumber Agung, Kecamatan Weleri, Kabupaten Kendal.
Sebelumnya, Ajudan Kapolda Kaltara Brigadir Polisi H ditemukan meninggal dunia di kamarnya, di rumah dinas Kapolda Kalimantan Utara pada Jumat siang.
BACA JUGA:
- Polisi Bantah Gunakan Gas Air Mata saat Ormas Bentrok di Kota Bekasi
- Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 Sudah Dibuka: Dapatkan Beasiswa Rp4,2 Juta, Link Daftar Ada Disini!
Kabid Humas Polda Kaltara Komisaris Besar Polisi Budi Rachmat menegaskan bahwa Brigpol H meninggal dunia bukan karena bunuh diri (Bundir).
"Bukan bunuh diri, dugaan sementara korban sedang membersihkan senjata api. Jadi, akibat kelalaian," katanya.
Sementara itu, Irjen Daniel Aditya Jaya mengonfirmasi bahwa di samping tubuh Ajudannya yang meninggal ditemukan senjata api.
Untuk dugaan sementara, kata Irjen Daniel, karena almarhum lalai saat memegang senjata api (senpi), sehingga diduga tertembak dan mengenai dirinya.
"Benar informasi tersebut, Kami dan jajaran Polda Kaltara berduka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum," kata Daniel.
Daniel mengatakan, ajudannya ditemukan tewas di dalam kamar rumah dinas pada Jumat 22 September 2023 siang.
BACA JUGA:
- Kisah Guru Cabul di Wonogiri, Berawal dari Curhat hingga Kasih Cokelat, Akhirnya 4 Kali Disikat
- Pemutihan Pajak Kendaraan untuk Wilayah Jakarta dan 7 Provinsi Lainnya Masih Berlaku, Cek Jadwalnya
Saat ini, lanjut Daniel, tim gabungan tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.