Banyak Dinyinyir, Prabowo Subianto Ungkap Kondisi 12 Pesawat Tempur Mirage 2000-5 yang Dibeli Indonesia

Banyak Dinyinyir, Prabowo Subianto Ungkap Kondisi 12 Pesawat Tempur Mirage 2000-5 yang Dibeli Indonesia

Pesawat Mirage 2000-5-Dassault-airspace-review.com

Oleh karena itu, dia pun heran jika ada pihak-pihak yang “nyinyir” terhadap dirinya karena membeli Mirage 2000-5.

“Kebetulan memang banyak yang seolah-olah nyinyir, seolah-olah ya mau macam-macam menilai bahwa diomongin pesawat bekas, pesawat bekas. Ya memang sering terpaksa kita beli pesawat yang tidak baru,” kata Menhan RI.

Indonesia membeli 12 unit Mirage 2000-5 beserta perangkat pendukungnya dari Qatar dalam Kontrak Jual Beli Nomor: TRAK/181/PLN/I/2023/AU yang diteken pada 31 Januari 2023.

Nilai pembelian pesawat itu sebesar 733 juta euro atau sekitar Rp11,83 triliun dengan penyedianya perusahaan asal Republik Ceko, Excalibur International A.S.

“Material kontrak tersebut meliputi 12 MIRAGE 2000-5 Ex. Qatar Air Force (9 Single Seat And 3 Double Seat, 14 Engine and T-cell, Technical Publications, GSE, Spare, Test Benches, A/C Delivery, FF & Insurance, Support Service (3 Years), Training Pilot And Technician, Infrastructure, dan Weaponary,” kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kemhan Brigjen TNI Edwin Adrian Sumantha dalam siaran tertulisnya bulan lalu.

Jadwal pengiriman 12 unit Mirage 2000-5 24 bulan setelah kontrak efektif dan akan ditempatkan di Skadron Udara 1 Lanud Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: