Pengakuan Karyawati Perusahaan di Cikarang, Diajak Jalan Berdua Hingga Diancam Tidak Diperperpanjang Kontrak - Ramai dugaan atasan yang wajibkan staycation untuk perpanjang kontrak kerja, membuat karyawati perusahaan produk kecantikan di Cikarang Bekasi buka suara.
Salah satu karyawati berinisial AD (23) mengaku sudah lama mendapat rayuan dari atasan perusahaan yang menjabat sebagai manajer.
" Dari semenjak aku kerja di situ, sudah ngedektin dia. jadi dia selalu nanya, kapan kaya gitu jalan berdua, saya selalu alasan iya nanti maunya saya bareng-bareng," kata AD kepada wartawan, Jumat 5 Mei 2023.
Selama ini sang manajer selalu membujuk AD dengan memberi rayuan, akan memperpanjang kontrak kerja apabila ingin di ajak jalan berdua.
BACA JUGA:
- Viral! Perpanjang Kontrak Kerja, Karyawati Perusahaan di Cikarang Diduga Wajib Staycation Bareng Atasan
- Perusahaan di Cikarang yang Diduga Wajib Staycation Bareng Atasan Ditelusuri Pemkab Bekasi
" Iming-imingnya itu, kalau mau diperpanjang harus mau gitu. diajak jalan kalau gak mau diajak jalan, ya sudah habis kontrak saja," ungkapnya.
Sang manajer perusahaan juga membebaskan AD, untuk pergi kemanapun asal hanya berdua dan tidak bersama karyawan perusahaan lainnya.
" Dia tuh nanya maunya di mana, Karawang ayo, di sini juga ayo, tapi aku gak pernah bilang ayo. Di sisi lain aku juga masih butuh, terus takut lama-lama batin tertekan," jelasnya.
AD Menjelaskan tidak mengetahui secara pasti, sejauh mana sang manajer mengajak jalan berdua terlebih dengan alasan perpanjang kontrak kerja.
BACA JUGA:
- Karyawati Diduga Diwajibkan Staycation Untuk Perpanjang Kontrak Kerja, Pemkab Bekasi Minta Korban Melapor
- Terduga Pelaku Pencuri Sepeda Motor di Bekasi Gagal, Usai Terpeleset di Persimpangan Saat Mencoba Kabur
"Saya enggak terlalu nanya, tapi dia cuma bilang jalan dan makan berdua. Pas diajakin sama bareng-bareng sama teman, dia enggak mau, dia maunya berdua," ucapnya.
AD sempat menegaskan melalui pesan singkat whatsapp, meminta maaf bahwa idak bisa menuruti permintaan jalan berdua.
Namun usai penolakan, dirinya justru menerima ancaman dan nomor handphone miliknya di blok oleh sang manajer perusahaan.
"Dia kaya kesel, ya sudah kamu habis kontrak saja, gak usah diperpanjang soalnya janji kamu palsu, nomor saya diblokir padahal kan saya masih kerja di situ," terangnya.
BACA JUGA: