8 Isu Strategis Bidang Perumahan Jadi Fokus PUPR Tahun 2023, Termasuk Penataan Kota Kumuh dan IKN

8 Isu Strategis Bidang Perumahan Jadi Fokus PUPR Tahun 2023, Termasuk Penataan Kota Kumuh dan IKN

Ilustrasi - Program Satu Juta Rumah Tahun 2022 Melampaui Target (dok Humas Perumahan PUPR)--

3. Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE) dan Stunting.

4. Dukungan terhadap penanganan kumuh melalui keterpaduan penanganan kawasan melalui integrasi program perumahan dan cipta karya.

BACA JUGA:Profil Bendungan Sepaku Semoi, Jurus PUPR Penuhi Kebutuhan Air Baku Hingga Pengendali Banjir IKN Nusantara

BACA JUGA:Cara Download MP3 Legal Dari TikTok Tanpa MusicallyDown, Bahkan Bisa Dapat Cuan

5. Dukungan penyediaan Hunian di Ibu Kota Negara (IKN).

6. Penanganan rumah khusus untuk penyediaan rumah terdampak bencana termasuk program pemerintah, masyarakat kawasan perbatasan dan 3T. 7. Dukungan terhadap pengembangan kawasan prioritas bidang PUPR untuk mendukung target RPJMN 2020 – 2024 dan Direktif Nasional.8. Penanganan backlog rumah MBR dalam rangka pencapaian Program Sejuta Rumah (PSR).

“Berdasarkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Induk Ditjen Perumahan Tahun Anggaran 2023 anggaran Direktorat Jenderal Perumahan pada tahun ini sebesar Rp 6,976 Triliun. Hal tersebut akan digunakan untuk sejumlah program perumahan bagi masyarakat di Indonesia,” ungkapnya.


Para pekerja melakukan konstruksi pembangunan 200 unit RISHA di Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur. (dok Humas Ditjen Perumahan PUPR)--

Adapun target dan anggaran per sektor, imbuh Iwan, antara lain  Dukungan Manajemen dan tugas teknis lainnya senilai Rp 0,507 triliun, terdiri dari belanja operasional dan non operasional Rp 0,305 triliun dan dukungan lainnya Rp 0,202 triliun. 

BACA JUGA:Program Sejuta Rumah Kementerian PUPR Tahun 2022 Lampaui Target

BACA JUGA:Catat! 5 Aplikasi Pinjaman yang Terdaftar di OJK, Resmi dan Bunga Rendah

Selanjutnya untuk pembangunan rumah susun senilai Rp 2,002 triliun untuk pembangunan rusun 5.347 unit, termasuk anggaran kegiatan multi years contract (MYC) tahun  2022 - 2023 dan program OPOR sebanyak 59 tower dan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) di IKN sebanyak 22 Tower

Anggaran pembangunan rumah khusus (Rusus) senilai Rp 0,891 triliun untuk pembangunan Rusus 3.362 unit, termasuk loan Central Sulawesi Rehabilitation and Reconstruction Project (CSRRP), kegiatan OPOR sebanyak 360 unit dan Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di IKN secara MYC 2022 – 2024. 

Untuk penyaluran Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) senilai Rp 3,194 triliun, untuk bantuan rumah swadaya sebanyak 145.000 unit melalui skema BSPS dengan juga mendukung Penanganan Kemiskinan Ekstrem (PKE).

Bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) rumah umum senilai Rp 0,383 triliun untuk pembangunan PSU perumahan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebanyak 27.825 unit. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: