PDIP Partai Paling Berpengaruh di Indonesia, Ini Alasannya

PDIP Partai Paling Berpengaruh di Indonesia, Ini Alasannya

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.-pdiperjuangan.id-

PDIP menjadikan kantor partai sebagai rumah rakyat dan menjadi aset tetap partai yang tidak boleh diperjualbelikan.

PDIP juga tercatat sebagai partai yang selama tiga tahun berturut-turut menjadi partai dengan kategori informatif dan juga satu-satunya partai di Asia dengan standar kualifikasi manajemen ISO 9001:2015.

Oleh karena itu, Aisah mengaku tidak heran bahwa atas berbagai upaya pelembagaan partai tersebut, PDIP mendapatkan apresiasi dengan elektoral partai yang tertinggi berkisar 24 hingga 26 persen.

BACA JUGA:Kader PDI Perjuangan Diduga Lecehkan Aktivis Diminta Menghadap Awal 2023

"Langkah-langkah partai untuk membuat sekolah partai, mendapatkan ISO, dan lainnya menunjukkan upaya partai menjadi partai modern dan tentu patut untuk diapresiasi," jelasnya.

Dalam beberapa hari mendatang, PDIP akan merayakan hari ulang tahun ke-50. Menurutnya, partai berlambang banteng bermoncong putih itu harus merancang masa depannya untuk bisa lebih baik.

Aisah melihat tantangan terdekat yang dihadapi PDIP adalah harus bisa meraih kemenangan lagi, tak hanya pada pemilu legislatif, namun juga Pemilu Presiden 2024.

Di luar itu, yang terpenting juga tantangan-tantangan yang terkait dengan fungsi partai, seperti bagaimana masa depan kepemimpinan partai ke depan dan kaderisasi pemimpin partai dilakukan.

"Bagaimana partai berkontribusi optimal untuk menguatkan demokrasi dan bekerja demi rakyat, termasuk konstituennya wong cilik. Bagaimana partai berkontribusi mengurai persoalan-persoalan politik rumit, seperti jebakan politik oligarki dan lainnya," tuturnya.

Pada 10 Januari 2023, PDIP akan merayakan HUT ke-50. Peringatan kali ini akan dilakukan sebagai bagian konsolidasi partai dalam rangka pemenangan Pemilu 2024 sehingga sifatnya lebih ke internal guna memperkuat jati diri PDIP sebagai partai ideologi Pancasila dengan ciri kerakyatan, kebangsaan, dan keadilan sosial.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: