JAKARTA, FIN.CO.ID - COVID-19 terus bermutasi. Yang terbaru adalah subvarian Omicron BN.1. Seperti apa gejala orang yang terpapar virus ini?
Subvarian Omicron BN.1 ini muncul saat subvarian XBB sedang mendominasi jumlah kasus harian COVID-19 di Indonesia.
BACA JUGA: Gawat! 15 RT di Jakarta Zona Merah COVID-19
Virus subvarian Omicron BN. 1 itu kali pertama teridentifikasi akhir Juli 2022 lalu di sejumlah negara.
Tercatat subvarian Omicron BN. 1 ini sudah masuk ke Amerika Serikat, Inggris, India, Australia dan Austria.
Subvarian Omicron BN. 1 tersebut menyebabkan terjadinya lonjakan angka infeksi COVID-19 di Amerika Serikat.
Di Indonesia hingga saat ini belum ada laporan kasus subvarian BN.1.
BACA JUGA: COVID-19 Naik Lagi, Pemerintah Genjot Vaksin Booster Ke-2
Namun, berbagai antisipasi harus tetap dilakukan. Sebab, subvarian Omicron BN.1 ini sudah melanda sejumlah negara.
Tidak tertutup kemungkinan beberapa hari ke depan subvarian Omicron BN.1 juga bisa masuk ke Indonesia.
Karena itu, masyarakat wajib tahu dan mengenali apa saja gejala orang yang terinfeksi subvarian Omicron BN. 1.
Secara umum, gejala COVID-19 BN. 1 tidak berbeda dengan subvarian Omicron lainnya.
BACA JUGA: Makin Ngeri, Covid-19 Hari Melonjak 5.172 Kasus, Jumlah Pasien Meninggal Bertambah Lagi
Berikut Gejala COVID-19 Subvarian Omicron BN. 1:
1. Sakit tenggorokan
