Usai Brigadir J Dibunuh, Kuat Ma'ruf Perintahkan Ajudan Ferdy Sambo Sembunyikan Pisau

Usai Brigadir J Dibunuh, Kuat Ma'ruf Perintahkan Ajudan Ferdy Sambo Sembunyikan Pisau

Terdakwa Kuat 'Aruf hadiri sidang eksepsi pada Kamis, 20 Oktober 2022-pengadilan negeri jakarta Selatan-youtube

JAKARTA, FIN.CO.ID - Terdakwa Kuat Ma'ruf perintahkan salah satu ajudan Ferdy Sambo untuk sembunyikan pisau disaat Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J dibunuh.

Salah satu ajudan Ferdy Sambo Prayogi Iktara Wikaton mengaku jika dirinya diminta Kuat Ma'ruf untuk sembunyikan pisau tersebut.

Hal tersebut diutarakan Prayogi Iktara Wikaton dalam memberikan kesaksikanya di sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Kuat Ma'ruf dan Ricky Rizal di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Rabu, 9 November 2022.

Prayogi Iktara Wikaton menceritakan jika dirinya dititipkan dua buah pisau oleh Kuat Ma'ruf usai Brigadir J tewas ditembak oleh Bharada Richard Eliezer alias Bharada E pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu pukul 21.00 WIB.

BACA JUGA:Penampakan Pisau Milik Kuat Ma'ruf yang Diduga Buat Ancam Brigadir J Jika Melawan

BACA JUGA:Di Ruang Sidang, Putri Candrawathi Tertawakan Daden Saat Cerita Disuapi Ferdy Sambo

Prayogi Iktara Wikaton jelaskan jika pisau yang dititipkan Kuat Ma'ruf berbentuk seperti pisau dapur

"Dititipin pisau sama HT, kurang lebih seperti pisau dapur," ucap Prayogi

Prayogi menceritakan jika Kuat Ma'ruf menitipkan dua pisau untuk menaruhnya di tempat dapur.

"Seingat saya ada dua bilah (pisau). (Dititipin) saat gerbang waktu papasan. Om Kuat panggil, kemudian menyerahkan ke saya, terus bilang 'tolong om titip ditaruh di dapur," ungkap Yogi.

Prayogi pun langsung menaruh pisau itu ke dapur. Kuat menitipkan itu saat dibawa polisi untuk diperiksa saat kejadian Yosua meninggal.

"Pisau saya taruh dapur. Saya kurang tahu (Kuat ke mana), tapi kayaknya mau diperiksa, karena sama bang Ricky Rizal," jelas Yogi.

Jaksa penuntut umum pun menunjukan dua pisau dapur dalam ruang sidang.

BACA JUGA:Ferdy Sambo dan Terdakwa Lain Minta Maaf Bunuh Brigadir J, Lemkapi: Karena Terpaksa dan Ingin Dapat Simpati

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Ari Nur Cahyo

Tentang Penulis

Sumber: