Gas Air Mata Kadaluwarsa di Tragedi Kanjuruhan, Peneliti Sebut Bisa Berbahaya Ada Kandungan Sianida
Polisi disebut tembakan gas air mata secara membabi buta di tragedi Kanjuruhan-Aribowo Sucipto-Antara
Nitrogen, adalah gas yang menyusun 78 persen atmosfer bumi. Akan tetapi, gas ini hanya aman jika bercampur dengan oksigen dalam jumlah tertentu. Gas nitrogen murni amat berbahaya karena dapat menghambat penggunaan oksigen di dalam sel tubuh.
Asosiasi Dokter Kashmir di India, sebagaimana dilansir dari Kashmir Dispatch, turut menyatakan hal serupa. Penggunaan gas air mata kedaluwarsa bisa mengakibatkan luka bakar, gejala asma, kejang, kebutaan, hingga meningkatkan risiko keguguran.
Maka dari itu, gas air mata kadaluwarsa bisa menimbulkan efek berbahaya bagi tubuh. Senyawa gas air mata kadalursa dapat terurai menjadi gas sianida,nitrogen, dan fosgen yang sangat berbahaya jika terkena manusia.
Sumber: