Ratusan Polisi Malang Sujud Massal, Minta Maaf Atas Tragedi yang Terjadi di Stadion Kanjuruhan
Personel polisi di Malang melakukan sujud massal di halaman Mapolresta Malang--(Antara)
MALANG, FIN.CO.ID -- Personel polisi di Malang melakukan sujud massal di halaman Mapolresta Malang.
Mereka melakukan sujud bersama untuk memohon maaf atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
BACA JUGA:3 Polisi Pencuri Motor, Polrestabes Medan Pastikan Dipecat dan Tindak Pindana
BACA JUGA:Lakukan Penjualan Melebihi HET, Pertamina Cabut Izin Dua Pangkalan Elpiji
Diketahui, tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya telah menewaskan 131 orang.
Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Eko Novianto mengatakan, permohonan maaf sekaligus pembacaan doa untuk seluruh korban tragedi Kanjuruhan itu, dilakukan secara spontan.
"Sujud permohonan maaf serta memanjatkan doa itu diarahkan oleh Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto secara spontan pada saat apel," kata Eko, Senin, 10 Oktober 2022.
Menurutnya, apa yang dilakukan oleh jajaran dan personel Polresta Malang Kota tersebut merupakan bentuk empati kepada masyarakat Malang Raya khususnya yang menjadi korban dalam tragedi Kanjuruhan.
BACA JUGA:Anak Kiai di Jombang Mas Bechi Dituntut 16 Tahun Penjara
Dia mengatakan, ada keterikatan emosional antara personel dan jajaran Polresta Malang Kota dengan masyarakat Malang Raya termasuk dengan Aremania.
Dalam sujud massal itu, lanjut dia, ada kurang lebih 100 anggota Polresta Malang Kota yang saat itu mengikuti apel.
"Ini sebagai wujud empati kita, dimana ada keterikatan emosional antara kami dengan masyarakat," ujarnya.
Diketahui, kericuhan terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
BACA JUGA:Janin Tak Bernyawa di Kota Depok Dalam Tas Biru Bikin Gempar Warga
Sumber:
