Hujan Guyur Jakarta, 53 RT Terkena Banjir dari Luapan Sungai Ciliwung
Ilustrasi kebanjiran. (pixabay)--
JAKARTA, FIN.CO.ID- Hujan yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sejak Ahad malam hingga Senin dini hari, 10 Oktober 2022, menyebabkan beberapa kawasan terkena banjir hingga mencapai tiga meter.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat, setidaknya ada 53 rukun tetangga (RT) di Jakarta yang terkena banjir akibat luapan sungai Ciliwung.
Banjir yang paling tinggi terjadi di lima RT di Kelurahan Pejaten Timur, Jakarta Selatan, dengan ketinggian 60 sentimeter (cm) hingga tiga meter.
Kemudian di Kelurahan Balekambang, Jakarta Timur, terdapat dua RT yang terdampak banjir ketinggian 1,6 meter hingga 2,1 meter.
Selain itu, ada empat RT di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur, terdampak banjir ketinggian 80 cm hingga 2 meter.
BACA JUGA:Kabar Terbaru Tanah Longsor dan Banjir Bandang Hantam Pemukiman Warga Suku Tengger di Lumajang
BACA JUGA:Sebanyak 2.436 Warga Terpaksa Mengungsi Akibat Banjir di Aceh Timur
BPBD mengerahkan ratusan personel gabungan untuk menyedot genangan di 53 RT yang terkena banjir.
"Kami mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji di Jakarta, Senin 10 Oktober 2022.
Isnawa mengatakan, saat ini ada 53 RT terdampak banjir atau 0,174 persen dari 30.470 RT di Jakarta.
Ada satu RT di Kelurahan Pengadegan dengan ketinggian 1,4 meter, Kelurahan Rawajati sebanyak tiga RT dengan ketinggian 70 cm hingga 1,2 meter.
Selanjutnya di Kelurahan Kebon Baru ada dua RT ketinggian 70 cm dan di Kelurahan Manggarai ada tujuh RT ketinggian 40 cm.
BACA JUGA:Bendungan Ciawi dan Sukamahi Rampung Oktober, Banjir Jakarta Bakal Lenyap?
.jpeg)
Sumber:
