Implementasi Strategi Pentahelix Untuk Mewujudkan Pemenuhan Air Bersih di Kalsel
Proses pengolahan air baku menjadi air bersih di SPAM Banjarbakula (Dok Birkompu)--
BACA JUGA:Telan Anggaran Rp 108 Triliun, PUPR Targetkan Penanganan Kawasan Kumuh 10 Ribu Hektar Hingga 2024
Komitmen serta partisipasi berbagai pihak, tidak hanya pemerintah pusat dan daerah, tapi juga komunitas, swasta, akademisi dan hingga media, menjadi satu kesatuan yang berjalan beriringan untuk mencapai target-target, khususnya dalam pemenuhan hak dasar kehidupan manusia, termasuk air bersih.
Contoh kecil pelaksanaan strategi Pentahelix itu salah satunya bisa dilihat dari pemenuhan hak dasar masyarakat terhadap air bersih di Kalimantan Selatan(Kalsel).
Diketahui, meski Kalsel disebut sebagai Kota seribu sungai, namun ternyata akses air bersih bagi masyarakatnya masih jauh dari kata cukup.
Jumlah Sambungan Rumah Tangga (SR) air bersih di wilayah Kalsel, masih jauh dari kata cukup. Artinya, meski daerah itu kaya akan potensi air baku, namun ternyata belum semua masyarakatnya bisa menikmati akses air bersih.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Hingga Akhir Tahun Belum Ada Usulan Kenaikan Tarif Jalan Tol
Meski demikian, apapun itu upaya tetap harus dilakukantermasuk menjalankan strategi Pentahelix dalam upaya pemenuhan air bersih.
Wujud Sinergitas Pusat dan Daerah
Potret kecil pelaksanaan strategi Pentahelix itu bisa dilihat dari upaya bersama untuk pemenuhan kebutuhan air bersih di wilayah Banjarmasin, melalui pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Banjarbakula di Kota Banjarbaru.
Sesuai proyeksi, hingga 2024 mendatang, SPAM Banjarbakula ini akan melayani 74.202 (SR), tentunya dengan kerjasama yang dilakukan dengan pemerintah daerah, badan usaha, hingga seluruh unsur yang terkait didalamnya.
Ketika Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya membangun SPAM Banjarbakula, tentu hal ini tidak serta merta memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Banjarmasin.
BACA JUGA:Tol Becakayu Seksi 2A Masuk Tahap Uji Laik Fungsi, Target 100 Persen Bisa Digunakan Tahun Ini
Diperlukan peran pemerintah daerah dan badan usaha, agar air bersih yang dihasilkan ini bisa tersalurkan ke rumah-rumah warga, melalui SR tersebut.
SPAM Banjarbakula sendiri pada 2022 ini baru melayani 43.402 SR di Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar, dan Kota Banjarbaru. Kendati demikian, hanya beberapa kecamatan dari tiga wilayah tersebut yang baru terlayani.
Artinya, untuk mencapai target 74.202 SR pada 2024, diperlukan upaya-upaya percepatan dari seluruh pihak agar target itu bisa tercapai.
.jpeg)
Sumber:
