Ferdinand Hutahaean ke Mardani Ali: Jangan Pikir Mendagri Sama Dengan Anies yang Cuma Main-main Jadi Gubernur
Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring Ferdinand Hutahaean.-Instagram/@ferdinand_hutahaean-
JAKARTA, FIN.CO.ID - Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring Ferdinand Hutahaean ke anggota Komisi II DPR RI Mardani Ali Sera dengan bilang jangan pikir Mendagri Tito Karnavian sama dengan Anies Baswedan yang cuma main-main jadi Gubernur DKI Jakarta.
Ferdinand Hutahaean menyampaikan hal tersebut melalui unggahan lewat akun media sosial Twitter pribadinya yang bernama @FerdinandHutah4.
Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring itu diketahui kerap aktif dalam menggunakan platform tersebut untuk menyampaikan opini pribadinya.
Kali ini Ferdinand Hutahaean ikut berkomentar terhadap peringatan Mardani Ali Sera ke Mendagri Tito yang mesti hati-hati memilih calon pengganti Anies Baswedan.
(BACA JUGA:Mardani Ali ke Menkeu Sri Mulyani: Jangan Sakiti Pensiunan Dengan Pernyataan Membebani Keuangan Negara)
"Jangan pikir MENDAGRI sama dengan Anies yang cuma main-main jadi Gubernur," terang Ferdinand, 1 September 2022.
Direktur Eksekutif Indonesia Police Monitoring itu menduga kalau Mardani Ali tampak takut bahwa Plt Gubernur DKI Jakarta bisa membongkar bobrok birokrasi.
"Tampaknya ketakutan Anda semakin jelas terlihat, takut Plt. Gubernur membongkar semua borok birokrasi Amien B. @MardaniAliSera," tutup Ferdinand.
Cuitan Ferdinand Hutahaean mendulagn 39 komentar, 53 retweets, dan 204 likes dari warganet sampai berita ini terbit.
(BACA JUGA:Mardani Ali ke Tito Karnavian Soal Pengganti Anies: Jangan Bermain-main Dengan Memilih Plt)
Mardani Ali ke Tito Karnavian Soal Pengganti Anies
Anggota Komisi II DPR Fraksi PKS Mardani Ali Sera sampaikan pesan jangan bermain-main dengan memilih Plt ke Mendagri Tito Karnavian soal pengganti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Diketahui bahwa Komisi II DPR menggelar rapat kerja bersama Mendagri Tito Karnavian, KPU, hingga Bawaslu.
Rapat tersebut berlangsung di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 31 Agustus 2022.
Sumber:
