KEDIRI, FIN.CO.ID - Bayi berusia dua tahun ditemukan tewas dengan luka mengeluarkan dara di bagian kepala.
Bayi berusia dua tahun itu diduga dibunuh, karena di sebelah jasadnya ditemukan martil berlumur darah.
Jasad bayi berusia dua tahun tersebut ditemukan di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
(BACA JUGA: Soal Bayi Ferdy Sambo, Kak Seto: Jadikan Putri Candrawathi Tahanan Rumah atau Sediakan Fasilitas Khusus)
(BACA JUGA:Bayi Anda Jarang Berkedip, Normal atau Tidak?)
Diungkapkan Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Rizkika Armada Putra, jasad bayi tersebut telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Kediri.
Jasad bayi dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.
"Sekarang masih di RS Bhayangkara, Kediri. Semua masih proses penyelidikan. Korban ditemukan tergeletak bersimbah darah dan sudah kami bawa ke rumah sakit. Di rumah sakit sudah meninggal dunia," katanya, Minggu, 28 Agustus 2022.
(BACA JUGA: Boleh Tidak Pakai MSG untuk Makanan Bayi dan Anak-anak? Ini Kata Dokter)
(BACA JUGA:Kandungan Minyak Sawit Merah Dinilai Lebih Sehat Dibanding CPO, Bisa Tambah Jumlah Sel Otak Bayi)
Kasus temuan bayi yang meninggal dunia diduga dibunuh itu terjadi di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri.
Korban yang masih berusia sekitar dua tahun itu ditemukan bersimbah darah di rumahnya, Sabtu (27/8). Bagian kepala korban terdapat luka. Selain itu, di samping balita yang berinisial ZK itu ditemukan sebuah palu dengan berlumuran darah.
Polisi yang mendapatkan informasi itu langsung ke lokasi dan melakukan penyelidikan. Saat di lokasi, polisi tidak menemukan ibu kandung korban.
(BACA JUGA: Guntur Romli Beri Tanggapan Serius Soal RSUD Jombang Minta Maaf Buntut Ibu Lahiran Berujung Bayi Wafat)
(BACA JUGA:Viral Review Ibu Lahiran Berujung Bayi Meninggal, RSUD Jombang Beri Penjelasan Tak Terduga)