Mardani Ali Ungkap Jawaban Menohok Soal Jokowi Usul Anggaran Rp3.000 Triliun

Mardani Ali Ungkap Jawaban Menohok Soal Jokowi Usul Anggaran Rp3.000 Triliun

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera.-fraksi.pks.id-

Jokowi menambahkan kalau anggaran tersebut akan diarahkan untuk melanjutkan penanganan pandemi, reformasi sistem kesehatan, percepatan penurunan stunting, serta kesinambungan program JKN.

(BACA JUGA: Jokowi dan Politik Identitas-nya)

"Percepatan penurunan stunting dilakukan melalui perluasan cakupan seluruh kabupaten/kota di Indonesia, dengan penguatan sinergi berbagai institusi," imbuh Jokowi.

Jokowi menuturkan kalau anggaran perlindungan sosial dialokasikan sebesar Rp 479,1 triliun untuk membantu masyarakat miskin dan rentan memenuhi kebutuhan dasarnya, dan dalam jangka panjang diharapkan akan mampu memotong rantai kemiskinan.

"Sejalan dengan hal tersebut, reformasi program perlindungan sosial diarahkan pada perbaikan basis data penerima melalui pembangunan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek)," terang Jokowi.

"Penyempurnaan perlindungan sosial sepanjang hayat dan adaptif, subsidi tepat sasaran dan berbasis target penerima manfaat, serta percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem," sambungnya.

(BACA JUGA:Soal Jokowi Berpidato di Sidang Tahunan MPR 2022, Eks Ketum KNPI: Semoga Terlaksana Apa yang Disampaikan)

Untuk peningkatan produktivitas dan kualitas SDM, pemerintah menyiapkan anggaran pendidikan sebesar Rp 608,3 triliun.

Pembangunan infrastruktur dianggarkan Rp 392 triliun yang diarahkan untuk mendukung penguatan penyediaan pelayanan dasar.

Mulai dari mendukung peningkatan produktivitas melalui infrastruktur konektivitas dan mobilitas; menyediakan infrastruktur energi dan pangan yang terjangkau, andal, dan memperhatikan aspek lingkungan; serta pemerataan infrastruktur dan akses TIK.

Pada 2023 mendatang, anggaran transfer ke daerah direncanakan sebesar Rp 811,7 triliun.

(BACA JUGA:Berikut Pidato Lengkap Presiden Jokowi dalam Sidang Tahunan MPR RI 2022)

Sementara untuk menjalankan agenda pembangunan tersebut, pendapatan negara pada tahun 2023 dirancang sebesar Rp 2.443,6 triliun, yang terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp 2.016,9 triliun dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 426,3 triliun.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: