Waspada! Hindari Wisata Pantai dan Perjalanan Laut, Ombak Lagi Tinggi-Tingginya

Waspada! Hindari Wisata Pantai dan Perjalanan Laut, Ombak Lagi Tinggi-Tingginya

BMKG memberi peringatan dini potensi gelombang tinggi hingga mencapai 6 meter di hampir seluruh wilayah Indonesia-ist-net

JAKARTA, FIN.CO.ID - Masyarakat diminta untuk menghidari wisata pantai dan perjalanan laut. 

Angin kencang dan gelombang tinggi merupakan ancaman yang harus diwaspadai masyarakat dalam dua hari ini.

Peringatan dini ini disampaikan Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

(BACA JUGA:Waspada! BMKG Rilis Adanya Potensi Gelombang Tinggi di Sejumlah Wilayah Pada 21-22 Juli 2022)

(BACA JUGA:Waspada, Gelombang Tinggi Hingga 6 Meter di Perairan Laut Selatan Jawa)

(BACA JUGA:Waspadai Jalur Laut, Gelombang Tinggi Capai 6 Meter)

Dalam keterangan resminya, Rabu, 3 Agustus 2022, BMKG mengingatkan gelombang tinggi hingga 6 meter berpotensi terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia pada 3 - 4 Agustus 2022.

BMKG menyebut pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot. 

Sementara di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.

(BACA JUGA:Waspada Gelombang Tinggi Empat Meter, BMKG: Dimohon Kepada Masyarakat yang Tinggal di Pesisir...)

(BACA JUGA:BMKG: Peringatan Gelombang Tinggi Capai 4 Meter, Waspada 13 Perairan)

Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, Laut Arafuru bagian timur, perairan Yos Sudarso, dan perairan Merauke.

 

Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,5 meter di perairan timur Kepulauan Nias - Kepulauan Mentawai, perairan Sumatra Barat, Laut Sawu bagian utara, perairan Kupang - Pulau Rotte, Selat Karimata bagian selatan, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, perairan utara Jepara - Kepulauan Kangean, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kotabaru, Laut Bali dan Laut Sumbawa.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: