Outletnya Ditutup Pemkot, Holywings Bekasi Beri Pernyataan Begini

Outletnya Ditutup Pemkot, Holywings Bekasi Beri Pernyataan Begini

Suasana konferensi pers usai sidak yang dilakukan pihak Pemkot Bekasi di Holywings Summarecon. Holywings Bekasi dinilai melanggar 3 poin perizinan sehingga terpaksa harus ditutup sementara-Tuahta Simanjuntak untuk FIN.CO.ID-

BEKASI, FIN.CO.ID - Tidak hanya di Jakarta, imbas promo 'nakal" yang dilakukan oleh Holywings dengan menggunakan nama Muhammad dan Maria beberapa waktu lalu, membuat outlet Holywings Summarecon Bekasi juga harus ditutup.

Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Kota Bekasi, Ade Rahmat, mengatakan Satpol PP Kota Bekasi akan melakukan pemberhentian sementara operasional Holywings Summarecon Bekasi.

(BACA JUGA:Ternyata Oh Ternyata, Penutupan 12 Outlet Holywings di Jakarta Bukan Karena Promo 'Nakal', Tapi...)

(BACA JUGA:Ternyata Belum Punya Izin Jual Miras Golongan A, Holywings Sumarecon Bekasi Ditutup Sementara)

Penghentian sementara tersebut akan dilakukan dengan pemasangan tanda stiker larangan oleh pihak Satpol PP Kota Bekasi siang ini.

“Kalau memang belum bisa dipenuhi (izin) kami akan melakukan penghentian sementara. Penghentian sementara itu sampai kapan ? sampai pihak Holywings memenuhi ketentuan yang berlaku nanti akan kita tempel stiker,” ucap Ade Rahmat dalam keterangannya, Rabu 29 Juni 2022.

Pemasangan tanda penghentian sementara operasional Holywings Bekasi tidak langsung dipasang malam tadi, dikarenakan harus menunggu surat perintah dari atasan.

Secara terpisah, General Manager Holywings Indonesia, Yuli Setiawan saat ditemui di lokasi menjelaskan bahwa Holywings Forest di Summarecon, Kota Bekasi telah berhenti operasional sejak Sabtu 25 Juni 2022 lalu.

(BACA JUGA:Beli Minyak Goreng Curah Pakai NIK dan PeduliLindungi, Pedagang: Merepotkan dan Bikin Ribet)

(BACA JUGA:Beli Minyak Goreng Curah Pakai NIK dan PeduliLindungi, Disperindag Kota Bekasi Koordinasi Dengan Pemprov Jabar)

Menurutnya, seluruh pegawai yang bekerja di outlet Holywings Summarecon Bekasi berhenti bekerja sampai dengan batas waktu yang masih belum bisa ditentukan oleh pihak pengelola.

"Seluruh karyawan di sini (Kota Bekasi) untuk sementara tidak masuk, jumlahnya ada sekitar 50 sampai 60 orang," ungkapnya.

Diketahui sebelumnya, promosi yang berbau Suku, Agama, Ras, Antargolongan (SARA) oleh Holywings berbuntut panjang. Tercatat sebanyak enam pegawai saat ini telah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: