Beredar Kabar Tarik Tunai Lewat ATM Bakal Dilarang Jika Belum Vaksin, Kominfo Tulis Begini

Beredar Kabar Tarik Tunai Lewat ATM Bakal Dilarang Jika Belum Vaksin, Kominfo Tulis Begini

Ilustrasi penarikan uang di ATM.-Istimewa-

(BACA JUGA:AFC Cup: Beda Jauh! Segini Jomplangnya Harga Pasaran Total Skuad Bali United Dengan Visakha FC)

Selama masa pandemi Covid-19, pembahasan microchip seringkali muncul di tengah masyarakat dunia.

Diduga rumor tersebut muncul karena punya tujuan, yakni untuk mempercepat proses vaksinasi masyarakat.

Sehingga Junanto mengimbau agar setiap masyarakat tidak mudah percaya dan melakukan pemeriksaan ulang apabila mendapat informasi tersebut.

Dengan begitu dapat dipastikan bahwa isu menarasikan masyarakat belum divaksin akan dilarang tarik tunai di ATM adalah tidak benar atau hoaks.

(BACA JUGA:Desakan Holywings Ditutup, Hotman Paris: Jangan Lupa Ada 2850 Karyawannya Beragama Islam)

Dikutip dari laporan BBC yang terbit pada 11 April lalu, microchip pertama kali ditanamkan ke manusia pada 1998 silam.

Meski begitu hanya selama dekade terakhir teknologi tersebut telah tersedia secara komersial.

Perusahaan Inggris-Polandia bernama Walletmor diketahui menjadi perusahaan pertama yang menawarkan chip untuk dijual.

"Implan dapat digunakan untuk membayar minuman di pantai di Rio, kopi di New York, potongan rambut di Paris atau di toko kelontong lokal Anda. Ini dapat digunakan di mana pun pembayaran nirsentuh dan dapat diterima," kata pendiri dan Kepala Eksekutif Walletmor Wojtek Paprota. 

Chip Walletmor terdiri dari microchip kecil dan antena yang terbungkus dalam biopolimer dan bahan yang bersumber secara alami, mirip dengan plastik.

(BACA JUGA:Petakan Potensi Pasar Industri Komponen Otomotif di Jepang, Menperin Agus: Empat Tantangan Harus Diatasi)

Paprota menambahkan bahwa itu sepenuhnya aman, memiliki persetujuan peraturan, bekerja segera setelah ditanamkan, dan akan tetap kokoh di tempatnya.

Itu juga tidak memerlukan baterai, atau sumber daya lainnya. Walletmor mengatakan sekarang telah menjual lebih dari 500 chip.

Teknologi yang digunakan Walletmor adalah near-field communication (NFC), sistem pembayaran nirsentuh di smartphone.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Tiyo Bayu Nugro

Tentang Penulis

Sumber: