Bus Rombongan Keluarga dari Rawabelong Kecelakaan di Jalur Alternatif Taman Safari, 9 Orang Terluka

fin.co.id - 03/08/2024, 15:58 WIB

Bus Rombongan Keluarga dari Rawabelong Kecelakaan di Jalur Alternatif Taman Safari, 9 Orang Terluka

Sebuah bus mengalami kecelakaan tunggal di Jalan alternatif Taman Safari, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 3 Agustus 2024.

fin.co.id - Sebuah bus mengalami kecelakaan tunggal di Jalan alternatif Taman Safari, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Sabtu 3 Agustus 2024. Bus itu mengangkut 30 penumpang rombongan keluarga dari Rawabelong, Jakarta Barat.

Kapolsek Cisarua, Kompol Eddy Santoso mengatakan, akibat kecelakaan itu beberapa penumpang mengalami luka-luka. Mereka, kata dia, akan menghadiri acara keluarga di Vila Putih HMA.

"Bus dengan nomor polisi DK 7359 AJ disewa oleh rombongan keluarga yang berjumlah sekitar 30 penumpang. Mereka berangkat dari Rawabelong, Jakarta Barat, menuju Villa Putih HMA di Kampung Pakancilan, Desa Kuta, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, untuk menghadiri acara keluarga," katanya kepada wartawan, Sabtu 3 Agustus 2024..

Diungkapkannya, bus mengalami kecelakaan ketika melewati Jalan Alternatif Taman Safari dan rem diduga rusak. Akibatnya, kata dia, bus menabrak pembatas jalan dan keluar jalur.

"Saat melintasi jalan alternatif Taman Safari, rem bus tersebut diduga mengalami kerusakan hingga mengakibatkan kecelakaan. Bis keluar jalur dan menabrak pembatas jalan," tuturnya.

Dia mengatakan, dalam kecelakaan ini sembilan orang mengalami luka-luka. Para korban, kata dia, sudah dibawa ke rumah sakit sekitar.

"Kecelakaan ini menyebabkan beberapa penumpang mengalami luka-luka, di antaranya Ibu M, mengalami luka di kepala dirawat di RSPG, Ibu L, mengalami sesak di dada dirawat di RSPG, AS (19), mengalami rasa nyeri di kepala sudah pulang dari RSPG, A (31), mengalami dislokasi bahu kanan dibawa ke ahli patah tulang," tuturnya.

Kemudian, kata dia, korban yang mengalami luka ringan sudah dibawa pulang keluarga. Namun, sambungnya, ada juga yang masih membutuhkan penanganan medis.

"S (22), mengalami luka di wajah, kepala, dan bibir dirawat di RSPG, Pak L (40), mengalami luka di kepala dan rasa nyeri di dada dirawat di RSPG, D (28), mengalami luka pada kaki dan rasa nyeri di dada dirawat di RSPG, F (17), mengalami rasa nyeri di leher dirawat di RSPG, A (8), mengalami luka di kaki dirawat di RSPG," lanjutnya.

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), memeriksa saksi-saksi, dan mengamankan sopir bus untuk diperiksa lebih lanjut.

(Raf)

Mihardi
Penulis