Pengakuan Dede Usai Beri Kesaksian Palsu Kasus Vina Cirebon: 8 Tahun Merasa Bersalah, Seperti Dikejar-kejar Dosa

fin.co.id - 21/07/2024, 08:58 WIB

Pengakuan Dede Usai Beri Kesaksian Palsu Kasus Vina Cirebon: 8 Tahun Merasa Bersalah, Seperti Dikejar-kejar Dosa
Dedi Mulyadi Laporkan Aep dan Dede ke Bareskrim sebagai Upaya PK Kasus Vina Cirebon 093408

Dedi Mulyadi Laporkan Aep dan Dede ke Bareskrim sebagai Upaya PK Kasus Vina Cirebon 093408

Salah satu saksi kunci dalam kasus Vina Cirebon, Aep, warga Kabupaten Bekasi  ad9e46c26117f5fe3a84c7f5e8b9c5a0

Salah satu saksi kunci dalam kasus Vina Cirebon, Aep, warga Kabupaten Bekasi ad9e46c26117f5fe3a84c7f5e8b9c5a0

Pengakuan Dede Usai Beri Kesaksian Palsu Kasus Vina Cirebon: 8 Tahun Merasa Bersalah, Seperti Dikejar-kejar Dosa
Dedi Mulyadi Laporkan Aep dan Dede ke Bareskrim sebagai Upaya PK Kasus Vina Cirebon 093408
Salah satu saksi kunci dalam kasus Vina Cirebon, Aep, warga Kabupaten Bekasi  ad9e46c26117f5fe3a84c7f5e8b9c5a0

Dede, saksi kasus Vina Cirebon dalam satu sesi wawancara dengan Tokoh Jawa Barat, Dedi Mulyadi (Source-Youtube Kang Dedi Mulyadi)

"Ceritanya gimana Aep ngajak kamu jadi saksi?," tanya Dedi Mulyadi.

Dede pun menjawab bahwa awalnya Aep minta tolong kepada dirinya untuk mengantarkan ke kantor Polisi. Namun demikian, Dede mengaku tidak mengetahui apa tujuan Aep menuju kantor Polisi.

Hingga tiba di kantor Polisi pun, Aep belum mengutarakan niatnya ke kantor Polisi. Namun sebagai teman, Dede hanya ingin membantunya saja mengantarkan ke kantor Polisi, karena Aep bukan warga asli Cirebon dan ia tidak mengetahui jalan di wilayah Cirebon.

"Malam, sekitar jam berapa Aep nelpon, minta anterin ke Polsek. Mau ngapain EP? yaudah anterin aja," kata Dede menirukan Aep saat mengajaknya ke kantor Polisi.

Baca Juga

"Sebelum masuk ke dalam, di luar kan ada saya, Aep sama Rudiana, cuman saya tanya, ngapain Ep kita kesini?," kata Dede.

"Ep ngpain kesini? kita jadi saksi, saksi apaan Ep?," tanya Dede kepada Aep saat itu.

"Jadi saksi yang kemarin meninggal anaknya Pak Rudiana," jawab Aep kepada Dede saat itu menurut Dede.

"Kan kita gak tahu apa-apa Ep, kenapa jadi saksi?," ujar Dede.

"Udah entar ikutin aja," pinta Aep kepada Dede saat itu.

Baca Juga

Dede mengungkap, sebenarnya ia tidak ingin jadi saksi dan ingin keluar dari tempat itu, namun ia mengaku sudah terlanjur di dalam dan tidak bisa berbuat apa-apa.

Dede juga mengaku bahwa ia diarahkan untuk menjawab bahwa ia melihat segerombolan anak-anak melempar batu dan membawa bambu pada saat kejadian, oleh Aep dan Rudiana.

"Aep dan Rudiana mengasih tahu, mengarahkan kamu agar mengakui melihat ada anak-anak yang lewat, ngelemparin pakai batu, pakai bambu, dan itu diarahin?," tanya Dedi Mulyadi kepada Dede.

"Iya Pak," jawab Dede.

"Kamu bohong gak sama saya?," tanya Dedi Mulyadi.

"Enggak Pak, 100 persen saya benar," jawab Dede tegas. (*)

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Sigit Nugroho
Penulis
ads
-->