Kaya Sebenarnya

fin.co.id - 08/07/2024, 06:23 WIB

Kaya Sebenarnya

Arif Camra dan aktivitasnya bersama lansia di Griya Lansia Sahabat Yatim Dhuafa.--

Ada lagi griya khusus untuk merawat bayi telantar dan terbuang. Termasuk yang lahir dari hubungan yang tidak diinginkan. Sudah tujuh bayi mereka rawat.

Arif menjadi sangat sibuk di pelayanan ini. Percetakannya tidak lagi diurus. Tetap berjalan tapi sangat kecil.

Ia sendiri seperti tidak ada lagi minat menjadi kaya. Hidupnya habis untuk melayani. Saya melihat ia sudah menjadi orang yang kaya dalam arti sebenar-benarnya.(Dahlan Iskan)

Kaya Sebenarnya

Kaya Sebenarnya

Komentar Dahlan Iskan di Disway Edisi 7 Juli 2024: Ksatria Airlangga

iya nok

untungnya ndak lama skitar 1 abad setelah Airlangga turun tahta ada raja besar d kediri Prabu Jayabaya, yg mana beliau adl murid Mbah Wasil (teman dakwah dari Syekh Subakir). peninggalan sastranya yg fenomenal adalah Kitab Bharatayuddha , yang ditulis oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh pada zaman kekuasaan Raja Jayabaya (1135-1159 M).

iya nok

TEMPO.CO , Jakarta - Pada tahun baru Islam atau 1 Muharram 1446 Hijriyah, yang jatuh pada hari ini, Ahad, 7 Juli 2024, sesuai tradisi pengurus Kabah mengganti kain penutup atau kiswah Kabah di Makkah, Arab Saudi. Penutup bangunan suci penting dalam ibadah haji dan umrah itu kini sudah berganti dengan yang baru. Menurut Saudi Gazette , kiswah Kabah baru itu dibikin di sebuah pabrik di Kompleks Raja Abdulaziz untuk Penutup Kabah Suci. Kiswah ini membutuhkan sekitar 1.000 kilogram sutera alam yang diwarnai hitam, 120 kilogram benang emas, dan 100 kilogram benang perak. Lebih dari 200 pengrajin dan pegawai terlatih terlibat dalam pembuatan kiswah itu.

djokoLodang

-o-- TIGA ALASAN Sepasang suami istri bangun di pagi hari Minggu ini. Sejak dinihari tadi gerimis membuat udara kota Bandung sangat dingin. Setelah sarapan, istri memperhatikan bahwa suaminya belum siap-siap berpakaian sebagaimana layaknya untuk pergi ke gereja. Malah terlihat seperti ingin tidur lagi. “Mengapa kamu tidak bersiap-siap pergi ke gereja?” "Hari ini aku tidak ingin ke gereja." "Mengapa tidak?" “Ada tiga alasan bagus mengapa saya tidak mau pergi", jawab suami. "Pertama-tama, sekitar gereja itu pasti sangat dingin. Lihat, cuaca sangat dingin di sini. Apalagi di sana, tempatnya lebih tinggi. Kedua, tidak ada seorang pun di sana yang menyukaiku. Semua orang selalu membicarakanku di belakangku. Dan ketiga, ini yang paling penting, aku lagi ogah pergi!” “Baiklah", kata istri, "Kalau begitu saya akan memberi tiga alasan yang lebih bagus bagimu mengapa kamu HARUS pergi." "Tiga alasan juga?", tanya suami. "Ya, betul. Tiga alasan, mengingat tiga alasan yang kamu berikan tadi", jawab istri. "Pertama-tama, walau pun cuaca dingin di luar, di dalam gereja hangat. Pemanasnya baru diservis Kamis kemarin. Kedua, saya tahu persis, setidaknya ada beberapa orang di sana yang menyukai kamu, dan yang ketiga, ...” "Apa alasan yang ketiga?" tanya suami. "Kamu lah pendeta yang akan memberikan khotbah hari ini ..." --jL-

Sigit Nugroho
Penulis