Belum diketahui pembahasan antara SBY dengan Presiden Joko Widodo dalam pertemuan itu.
Pertemuan SBY dengan Jokowi terjadi di tengah makin menghangatnya suhu politik di Tanah Air menjelang pendaftaran bakal calon presiden dan calon wakil presiden yang disepakati maju mulai 19 Oktober 2023.
BACA JUGA:
- Partai Demokrat Inginkan Pertemuan Megawati dan SBY
- Jokowi Diusulkan Gantikan Megawati Jadi Ketua Umum PDIP, Hasto: Kami Menerima Sebagai Masukan
Selain itu, pertemuan tersebut juga terjadi di tengah mencuatnya isu perombakan (reshuffle) kabinet karena dugaan keterlibatan dua menteri Kabinet Indonesia Maju dalam kasus hukum.
Diketahui, sejak 2014, Demokrat selalu berada di luar pemerintahan Presiden Jokowi. Sikap yang sama juga diambil setelah Pilpres 2019.
Namun, Demokrat belum lama ini mengumumkan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju yang dipimpin oleh bakal calon presiden Prabowo Subianto.
Koalisi itu mencakup sejumlah partai pendukung pemerintah termasuk Gerindra, Partai Amanat Nasional, Golkar, dan Partai Bulan Bintang.
Sementara itu, Deputi Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengatakan, pertemuan SBY dan Jokowi hanya sebatas silaturahmi kebangsaan.
"Pertemuan dua presiden, Presiden RI ke-6 Pak SBY dan Presiden Jokowi tentu yang dibicarakan terkait politik kebangsaan dan politik kenegaraan," kata Kamhar kepada wartawan.
Dia berharap, pertemuan dua tokoh itu bisa berdampak positif bagi dinamika politik jelang Pilpres 2024..
"Silaturahmi ini kami yakini akan memberi dampak positif membuat dinamika politik menjadi lebih teduh dan sejuk," ujarnya.
BACA JUGA:
- Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta Bandung Whoosh Masih Aman di Kantong, Jokowi: Sekitar Rp250.000-Rp350.000
- Denny JA Sebut SBY Bisa Perkuat Prabowo Subianto Jika Turun Gunung
Jokowi Respon isu Reshuffle
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden Jokowi.--
Presiden Joko Widodo tidak menanggapi tentang isu perombakan kabinet di tengah kasus hukum yang diduga melibatkan dua menteri kabinet yakni Menteri Pertanian serta Menteri Pemuda dan Olahraga.
Saat ditanya wartawan mengenai hal tersebut usai menghadiri acara Istana Berbatik di depan Istana Merdeka Jakarta, Minggu malam, ekspresi wajah Presiden tampak berubah serius.