Capres Tampar dan Cekik Wamen - Isu soal Capres tampar dan cekik wamen menjadi viral, baik di sosial media maupun di mesin pencarian Google.
Isu soal capres tampar dan cekik Wamen menjadi viral setelah Direktur Seword Media Utama, Alifurrahman Asyari mengunggahnya pada sebuah konten di Channel YouTube SewordTV, dengan judul Alifurrahman: ADA CAPRES NAMPAR WAMEN DI RUANG RAPAT?, sebagaimana dilihat fin.co.id, Senin 18 September 2023.
Dalam konten video tersebut, Alifurrahman menyebut ada seorang capres yang diduga menampar dan mencekik wamen (wakil menteri) di ruang rapat kabinet.
Alifurrahman mengatakan, kejadian itu agak mengerikan. Terlebih hal itu terjadi di dalam ruang rapat kabinet, yang seharusnya kondusif.
Menurut Alifurrahman, sangat berbahaya jika ada seorang pemimpin yang temperamen atau tidak bisa mengendalikan amarah dan emosinya, di sebuah forum yang formal dan dihadiri orang-orang terdekat.
"Coba bayangkan. Ini yang dicekik dan ditampar adalah wakil menteri. Kalau wakil menteri saja sudah dicekik dan ditampar, apalagi kita-kita ini. Masyarakat biasa, orang sipil yang bukan siapa-siapa. Gimana kemudian kita dalam suatu kesempatan membuat jengkel si capres ini. Bisa lenyap kita," ujar Alifurrahman.
BACA JUGA:
- Beredar Isu di WA Grup: Ada Capres Tampar dan Cekik Wamen di Ruang Rapat Kabinet?
- Capres Tampar dan Cekik Wamen, Alifurrahman: Wamen Aja Dicekik dan Ditampar, Apalagi Kita, Bisa Lenyap Kita!
Dalam video berdurasi 11 menit 47 detik tersebut, Alifurrahman menyebut dugaan penamparan dan pencekikan yang dilakukan capres kepada wamen itu terjadi sebelum rapat kabinet dimulai.
"Jadi ada capres menteri nyekek wakil menteri saat rapat kabinet belum mulai. Dan sebelumnya katanya ditampar. Ini kemudian ditanyakan di grup WA," imbuh Alifurrahman.
Dalam situasi seperti itu, lanjutnya, para menteri lainnya melerai. Alifurrahman menyatakan situasi dalam ruang rapat kabinet sudah agak chaos.
"Karena wakil menterinya sudah ketakutan. Karena dipegang nih. Kemudian coba dilerai oleh para menteri dan staf yang hadir di rapat tersebut," terang Alifurrahman.
Akar masalah dari aksi capres cekik dan tampar wamen itu lantaran program Food Estate yang dinilai gagal.
Dugaan Food Estate sebagai biang kerok kemarahan capres sehingga menampar dan mencekik wamen itu karena program tersebut dinilai gagal dan menjadi kritik di kalangan masyarakat.
BACA JUGA:
- Capres yang Diduga Tampar dan Cekik Wamen di Ruang Rapat Kabinet Prabowo Subianto?
- Capres Tampar dan Cekik Wamen, Alifurrahman: Menteri Ketakutan, Situasi Penuh Ancaman dan Mencekam
PDI Perjuangan dan Partai Demokrat pun kemudian mengkritik kegagagalan program Food Estate tersebut.
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq