Infrastruktur . 06/02/2023, 09:35 WIB
BACA JUGA:Ada Tambahan Biaya Rp15 Triliun Untuk Pembangunan IKN Nusantara, Begini Penjelasan Menteri Basuki
"Pemerintah kabupaten menyambut tawaran perusahaan Korea Selatan," kata Nicko, Kamis 2 Februari 2023.
Pasalnya, ini merupakan terobosan baru yang dapat menyelesaikan permasalahan sampah. Konsep kerja sama yang ditawarkan melalui skema kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha atau KPBU.
Dengan adanya rencana investasi tersebut, tempat pembuangan sementara (TPS) yang ada di wilayah Penajam Paser Utara bakal dijadikan TPS terpadu.
Sampah yang ditampung pada TPS terpadu tidak hanya sampah masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara tetapi juga sampah dari daerah lain.
BACA JUGA: 183 Investor Malaysia Tertarik Berinvestasi di IKN Nusantara Kalimantan Timur
Jika produksi sampah di Kabupaten Penajam Paser Utara tidak mencukupi, maka alternatifnya menggunakan limbah dari produksi kayu dan hasil perkebunan kelapa sawit.
"Alternatif ini apabila kekurangan bahan baku akan dikombinasikan dengan limbah kayu dan sisa perkebunan kelapa sawit diolah untuk dijadikan bahan baku," ujar Nicko.
Bahan kimia dari hasil pengolahan sampah tersebut, digunakan untuk menghasilkan berbagai macam produk untuk kebutuhan masyarakat. Bahan kimia itu selanjutnya jadi produksi sabun dan detergen serta produksi lainnya.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com