Perlu diketahui, kerentanan terhadap banjir di DKI Jakarta yang salah satunya disebabkan luapan air Sungai Ciliwung.
Karenanya, Kementerian PUPR RI membangun terowongan atau sodetan dari Sungai Ciliwung menuju KBT.
Pada 2021, proyek sodetan Ciliwung dilanjutkan sepanjang 549 meter. Sehingga, total panjang sodetan nantinya 1,26 kilometer.
BACA JUGA: P2P Gelombang II Hasilkan Deklarasi Solo, Lolly: Momentum Kolaborasi Awasi Bersama Pemilu 2024
Pembangunan sodetan ini akan mengurangi debit Sungai Ciliwung dengan mengalirkan air sebesar 60 meter kubik per detik ke Kanal Banjir Timur (KBT).