ACEH, FIN.CO.ID - Sejumlah wilayah kecamatan Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh dilanda banjir.
Kondisi itu terjadi lantaran curah hujan tinggi.
Beberapa kecamatan di antaranya berada di hilir, seperti Peurelak, Birem Bayeun.
Debit air aterus bertambah mengingat Selasa (8/11/2022) malam, laut pasang purnama.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Ilyas memperkirakan debit air akan terus bertambah.
Ia menjelaskan, banjir luapan mulai merendam Aceh Timur sejak Kamis (3/11) menyusul curah hujan deras yang mengguyur wilayah kabupaten setempat dalam beberapa hari terakhir.
“Hujan deras yang terjadi di sebagian wilayah Aceh Timur serta meluapnya sungai Arakundo dan Peureulak telah menyebabkan banjir dengan ketinggian air 20 - 60 centimeter,” ujar dia, Selasa (8/11/2022).
BACA JUGA: Bikin Geger, Oknum Polisi Mengaku Dapat Pasokan Sabu dari TNI Aktif
Ia mengungkapkan hal itu berdasarkan pantauan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) di Banda Aceh
BPBA mencatat, kini terdapat 49 desa yang tersebar di 11 kecamatan terendam banjir.
Ketinggian air bervariasi.
Beberapa daerah yang terendam banjir antara lain, Kecamatan Birem Bayeun enam desa, Simpang Jernih satu desa, Pante Bidari lima dan Peunaron sebanyak empat desa.
Begitu juga dengan Kecamatan Ranto Peureulak lima desa, Simpang Ulim satu desa, Julok satu desa, Sungai Raya tujuh desa, Rantau Selamat lima desa, Peurelak 13 desa, Peurelak Barat satu desa.