Nasional

Terkuak! Wanita Cadar Penerobos Istana Negara Didoktrin Soal Nill oleh Gurunya, Ini Kata Densus 88

fin.co.id - 29/10/2022, 14:15 WIB

ini tampang wanita bercadar terobos istana merdeka

Di sisi lain Aksi wanita yang menodongkan pistol jenis FN ke anggota Paspampres di depan Istana Merdeka ternyata bukan aksi teror.

Demikian diungkapkan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Meski begitu, dikatakan Fadil, pihaknya akan menelusuri motif dari perbuatan wanita bercadar hitam tersebut.

"Bukan teror, jangan berandai-andai, belum, nanti aja kalau ada perkembangan kita sampaikan. Masih banyak kemungkinan yang bisa terjadi, belum tentu teror," katanya, Selasa, 25 Oktober 2022.

Dikatakannya, Penyidik Subdirektorat Keamanan Negara (Subdit Kamneg) pada Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya tengah menyelidiki motif perempuan bercadar yang menodongkan senjata api ke anggota Paspampres.

BACA JUGA: Terungkap! Wanita yang Terobos Istana dengan Senpi Diduga Simpatisan HTI

BACA JUGA:Husin Shihab Bilang Begini Soal Wanita Bercadar Bawa Pistol Terobos Paspampres Masuk Istana Merdeka

"Mengenai motif seperti saya sampaikan tadi sedang didalami," kata Fadil.

Termasuk mendalami asal pistol tersebut. Penyidik juga melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk menelusuri apakah pistol tersebut buatan pabrik atau pistol rakitan.

Tidak hanya itu, tim penyidik juga masih mendalami apakah yang bersangkutan mempunyai afiliasi dengan organisasi tertentu dan mempelajari motif atas tindakannya.

"Intinya siapapun yang melakukan pelanggaran aturan akan kita tindak sesuai aturan yang berlaku," ujar Fadil.

BACA JUGA: Polisi Pamerkan Penampakan Barbuk Wanita Bercadar yang Terobos Istana Negara, Ada 4 Pistol

BACA JUGA:Terungkap, Ternyata Pistol yang Dibawa Wanita Penodong Paspampres di Istana Merdeka Milik Purnawirawan TNI

Polda Metro Jaya mempunyai satuan tugas khusus untuk menyelidiki dan mencegah terjadinya aksi teror. 

"Polda Metro Jaya kan juga mempunyai satgas wilayah untuk mendalami kegiatan terkait dengan teror, poinnya adalah masyarakat tidak usah khawatir situasi Jakarta kondusif, kita mampu mencegah," ucap Fadil.

Pada kesempatan terpisah, Komandan Paspampres, Marsekal Muda TNI Wahju Hidayat Soedjatmiko menjelaskan, kronologi perempuan yang mendekati Istana Kepresidenan dengan membawa senjata api jenis FN pada Selasa (25/10) pada sekitar pukul 07.00 WIB.

Admin
Penulis
-->