JAKARTA, FIN.CO.ID - Pembangunan fasilitas untuk masyarakat masih menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi PJ Gubernur DKI Jakarta.
Teranyar, warga yang tinggal di Pulau Tidung, Kepulauan Seribu, meminta agar Pemprov DKI Jakarta membangun water break dan memperdalam alur.
Hal itu guna mempermudah warga dalam melaksanakan aktivitas melaut untuk mencari ikan.
BACA JUGA: Polisi Naikkan Status Kasus KDRT Rizky Billar Terhadap Lesti Kejora
Keluhan masyarakat Pulau Tidung disampaikan pada Anggota DPRD DKI dari Fraksi Demokrat Neneng Hasanah.
"Pemda harus merealisasikan aspirasi masyarakat Pulau Tidung, khususnya di RW 02 dan RW 03. Karena pembangunan itu sangat mendesak," ujar Neneng kepada fin.co.id, Sabtu (8/10/2022).
Menurut Neneng, pembangunan break water sangat berguna untuk kelangsungan hidup masyarakat Pulau Tidung, beberapa tahun ke depan.
Ia mengatakan, pembangunan break water dibutuhkan untuk mencegah abrasi di lingkungan masyarakat pulau setempat.
BACA JUGA: Melamun Itu Ternyata Menyehatkan, Ini Kata Ahli
BACA JUGA:Lima Kendaraan Kecelakaan Beruntun, Mobil Luxio Terpelanting Hingga ke Seberang Jalan
Sementara, pendalaman alur berguna dalam mempermudah masyarakat menyandarkan kapal nelayan.
"Karena selama ini kan nelayan tidak bisa bersandar di dermaga," tutur Neneng.
Kondisi demikian, sambung Neneng, menjadi kendala bagi masyarakat yang memiliki aktivitas sebagai nelayan setiap harinya.
Anggota Komisi D DPRD DKI itu juga menyesalkan, sikap Pemprov DKI yang acuh terhadap aspirasi masyarakat Pulau Tidung.
