"Paket wisata ini yang kami laporkan sebagai pilihan pengunjung yang dikelola oleh pelaku penyedia jasa," kata Bambang.
Dia mengatakan bahwa paket itu masuk merupakan usulan dan sampai saat ini masih berjalan dalam proses analisis. Pelaksanaannya sendiri diusulkan akan diberlakukan pada 1 Januari 2023.