Sementara jika bicara kematian akibat penyakit kardiovaskuler, maka risikonya berada pada angka 45 persen.
Dan jika bicara risiko kematian yang disebabkan oleh serangan jantung, risiko mereka yang jomblo naik hingga 52 persen, jika dibandingakn mereka yang berkeluarga.
Prof. Quyyumi menjabarkan bahwa mereka yang single dalam studi tersebut kebanyakan adalah wanita.
Mereka dengan ciri di atas, dilaporkan memiliki tekanan darah tinggi, mengalami gagal jantung atau kolesterol tinggi, meski kebanyakan dari mereka bukanlah perokok.