TANGERANG, FIN.CO.ID -- Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengalihkan tugaskan 355 pegawai di lingkungan pemerintahan Kabupaten Tangerang, provinsi Banten.
Ratusan pegawai yang dialihtugaskan itu, merupakan para pegawai negeri sipil (PNS) dalam jabatan pimpinan tinggi Pratama, jabatan administrasi, dan jabatan fungsional.
(BACA JUGA: Kemenag Ungkap Alasan Anak Yatim Piatu yang Tak Bisa Masuk MAN 1 Tangerang)
Pengalihan tugas tersebut dilakukan dalam prosesi pengukuhan dan pelantikan yang digelar di Aula Pendopo Bupati Tangerang secara virtual, pada Senin 11 Juli 2022.
"Ini merupakan salah satu upaya penyegaran dan penyesuaian organisasi birokrasi," kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.
Menurutnya, mutasi jabatan merupakan hal yang wajar. Harus dilakukan sebagai bagian dinamisasi dari proses penyegaran dan penyesuaian, kebutuhan personel dalam sebuah organisasi birokrasi.
Ia berharap, pengukuhan dan pelantikan alihfungsi tugas yang telah dilaksanakan tersebut dapat menjadi momen dan langkah strategis.
(BACA JUGA: Pemkab Tangerang Terus Kejar Capaian Vaksin Booster, Satgas: Yang Masih Rendah Daerah Pantura)
"Ini juga dalam rangka peningkatan kualitas kerja dan pelayanan prima untuk masyarakat Kabupaten Tangerang," ujarnya.
Meski begitu, Zaki juga mengingatkan, bahwa jabatan merupakan amanah yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab.
"Saya mengingatkan bahwa jabatan yang diemban merupakan sebuah amanah dan bentuk kepercayaan pimpinan yang harus dijaga dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab," tuturnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kabupaten Tangerang, Hendar Herawan menuturkan, adapun pegawai yang dilantik dan dikukuhkan itu terdiri dari 58 orang pegawai dalam Jabatan Struktural.
(BACA JUGA: Kurangi Sampah Plastik, Pemkab Tangerang Jadikan Daun Pisang Sebagai Wadah Daging Kurban Iduladha)
Yang mana, mereka dikukuhkan kembali sebagai bentuk penyesuaian terhadap SOTK baru di lingkup tiga RSUD yang ada Kabupaten Tangerang.
Selain itu, ada 7 orang pegawai dalam Jabatan Pengawas serta 290 orang pegawai yang dilantik dalam Jabatan Fungsional Murni.
