JAKARTA, FIN.CO.ID - Ketua Cyber Indonesia Husin Alwi Shihab mengatakan mesti ditindak tegas usai PPATK sebut indikasi dana Aksi Cepat Tanggap (ACT) ada transaksi menyimpang.
Husin Shihab menyampaikan opininya pada sebuah kicauan melalui akun media sosial Twitter bernama @HusinShihab.
Ketua Cyber Indonesia itu memang terpantau aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan pendapat pribadinya.
Kini Husin Shihab turut angkat bicara terhadap ACT yang disebut PPATK bahwa ada indikasi dana organisasi tersebut ada transaksi menyimpang.
(BACA JUGA: Mantan Kades Cikupa dan Tiga Stafnya Ditetapkan Tersangka Pungli Sertifikat Tanah, Kerugian Mencapai Rp2 Milia)
"Benarkan, kalau uda ada transaksi pasti kecium oleh @PPATK," tulis Husin Shihab, Senin (4/7/2022).
"Kalau sudah begini mesti ditindak tegas," lanjut Ketua Cyber Indonesia itu.
Husin Shihab juga menambahkan bahwa dirinya meyakini BNPT hingga Densus 88 sudah menaruh kecurigaan pada insiden ACT.
"Saya yakin ini sudah menjadi atensi khusus @BNPTRI dan #Densus88. Gaskeunnn, kita dukungg!!," beber Husin Shihab.
(BACA JUGA: Hokky Caraka Cs Target Bawa Indonesia Menang Lawan Thailand di Penyisihan Piala AFF U-19)
Selain itu Husin Shihab juga membagikan sebuah utas dari salah satu netizen bernama Ikhsan Ali (@bungicank) tentang ACT.
Dalam utas tersebut Ikhsan Ali bercerita bahwa dirinya merupakan salah satu teman dekat dari anak pendiri ACT.
Bahkan Ikhsan Ali turut menaruh kecurigaan terhadap harta yang dinikmati oleh temannya itu.
Ketua Cyber Indonesia Husin Alwi Shihab atau Husin Shihab.-Screenshot YouTube/KOMPASTV-
Husin Shihab pun merasa bahwa pengakuan dari netizen tersebut bisa menjadi sebuah petunjuk baru bagi PPATK.
