SEPANG - Sejak musim 2019 berakhir, Kepala tim Petronas Yamaha SRT Razlan Razali sadar penampilan hebat mantan ridernya, Fabio Quartararo membuat tim utama Monster Energy berpeluang menariknya. Ya, Fabio Quartararo membuktikan dirinya sebagai pesaing serius di kasta tertinggi balapan roda dua itu meski sebelumnya belum pernah meraih gelar di kelas yang lebih rendah. Rookie terbaik 2019 itu dua kali nyaris juara seri musim ini yaitu di San Marino dan Thailand jika saja Marquez tak menghadangnya di lap terakhir.
Alhasil, Tim Yamaha Factory Racing secara resmi mengumumkan Fabio Quartararo menjadi tandem Maverick Vinales di musim 2021-2022, akhir Januari lalu. Di slot Petronas hingga musim depan, rider tersisa hanya Franco Morbidelli seorang. Dalam wawancarannya bersama Crash, Razali mengisyaratkan bahwa Valentino Rossi menjadi incarannya untuk tetap menggeber di musim 2021 bersama Morbidelli.Sebagaimana diketahui, sebagian besar kontrak pembalap di kelas utama akan habis pada akhir 2020 ini.
Namun, belum ada pembicaraan langsung antara Italia, Petronas dan Razali menjelaskan beberapa pesaing muda juga sedang dipertimbangkan untuk kursi MotoGP. Secara potensial, dua kursi Petronas Yamaha 2021 siap untuk diperebutkan, meskipun Franco Morbidelli masih menjadi kandidat kuat.
BACA JUGA: Ribuan UKM Gulung Tikar Karena Corona
"Sejujurnya kami memiliki beberapa pengendara di radar kami tahun ini, pengendara Moto2, termasuk rider kami sendiri Xavi Vierge," kata Razali saat menyebutkan beberapa pengendara yang dapat mengambil alih kursi Quartararo dalam sesi Tanya Jawab Facebook dengan penggemar."Tapi sekali lagi, tanpa balapan saat ini dan berpotensi hanya sepuluh balapan musim ini, pembicaraan tentang Valentino Rossi datang bersama kami, itu masih terbuka lebar," tambahnya.
Tenggat waktu pengumuman akan selesai pada Juli- Agustus, sambungnya. Jadwal ini sesuai dengan perkiraan promotor MotoGP, Dorna Sport tentang masa depan MotoGP musim ini. "Saat ini kami belum tahu tetapi kami akan melihat semua opsi dan saya pikir pada Juli-Agustus kami harus memutuskan apa yang akan kami lakukan sebagai pengganti Fabio," paparnya.
Meski Yamaha merestui Rossi tampil di tim satelit, namun ia harus melawan ketangguhan juniornya, Morbidelli. Rider asal Italia itu punya catatan yang cukup baik bersama Petronas Yamaha, musim lalu. Ia rutin finis di peringkat enam besar dan terus menunjukkan perkembangan positif jelang gelaran MotoGP 2020 kali ini. Atas alasan itu Razali menyarankan timnhya untuk segara menawarkan tempat kepada Morbidelli untuk MotoGP 2021 nanti. (fin/tgr)