Rasanya Patah Hati, Apa Anda Juga Mengalaminya?

Rasanya Patah Hati, Apa Anda Juga Mengalaminya?

Patah Hati, Ilustrasi: Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Anda baru saja berpisah dengan seseorang yang sudah lama jadi bagian hidup Anda.

Saking sakitnya Anda merasa hancur berkeping-keping, tanpa tau apakah Anda akan bisa nantinya bangkit kembali.

Pertanyaannya, normalkah yang Anda rasakan saat ini sebagai efek sebuah perpisahan?

Ataukah hanya Anda sendiri di dunia ini yang merasakan dampaknya kehilangan?

Well, jika itu yang jadi pertanyaannya, berikut ini apa yang umumnya dirasakan orang saat putus cinta, seperti dilansirt BrightSide:

Masalah tidur

Ketika manusia kehilangan seseorang yang dikasihi, maka sakitnya bisa membuat orang serasa mau mati. Hari-hari yang dipenuhi perasaan gelisah dan masalah tidur pun sulit untuk dihindari. Menurut temuan ahli lewat studi mereka, sakit hati yang Anda rasakan ini mengaktifkan bagian otak, yang efeknya sama seperti ketika distimulasi oleh penggunaan narkotika.

Sensasi di Dada

Dada Anda terasa sesak ketika hubungan baru saja berakhir? Menurut ahli, hal ini disebabkan oleh sinyal yang dikirim otak yang lalu merealisasikannya jadi perasaan mengganggu di bagian dada.

Masalah kulit

Selain masalah tidur dan nyeri di dada, beberapa orang akan menjadi pribadi yang sangat malas jika bicara kebersihan tubuh.  Efeknya adalah kondisi kulit yang tak terawatt dipicu oleh hormon stress yang diproduksi tubuh. Rambut rontok dan muka berjerawat adalah beberapa efeknya.
 
Gangguan otot

Dalam keadaan seperti ini, mereka yang patah hati cenderung melukai dirinya sendiri. Stes yang disebabkan patah hati lalu memicu terjadinya keram pada otot, menyebabkan kontraksi dan rasa sakit di beberapa area tubuh.

Masalah berat badan

Ada yang bisa mengalami penurunan berat badan, namun tidak semua orang sama menghadapi kasus patah hati mereka. Pada mereka yang sebalikany, patah hati dapat memicu kenaikan napsu makan, menyebabkan penumpukan lemak yang tidak diinginkan. Efeknya berat badan yang mengembang tanpa dikehendaki.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: