Polri Mencatat Korban Indra Kenz Capai 144 Orang dengan Kerugian Rp 83 Miliar
PPATK terus selidiki harta yang di sembunyika Indra Kenz--Instagram /@indrakenz
JAKARTA, FIN.CO.ID- Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri membenarkan tujuh orang tersangka kasus investasi bodong trading Binomo, termasuk Indra Kenz. terdapat ratusan korban dari investasi bodong aplikasi Binomo
Bareskrim Polri mencatat terdapat 144 korban penipuan dan total kerugian mencapai Rp 83 miliar
Pernyataan tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kasubdit II Dittipideksus Bareskrim Polri, Kombes Chandra Sukma Kumara.
(BACA JUGA:Wow! Polri Menyita Aset Milik Indra Kenz Capai Rp 67 Miliar)
(BACA JUGA:Indra Kenz Dibebaskan, Aset yang Disita Dikembalikan, Polri: Berkas Perkara Sudah Dikembalikan)
“Kerugian para korban afiliator IK sebanyak 144 orang sekitar Rp 83.365.707.894,” kata Kombes Candra Sukma Kumara, Kamis (9/6/2022). dilansir dari PMJ.
Pol Chandra meneruskan, sebanyak 131 orang telah diperiksa termasuk saksi ahli.
"Pemeriksaan saksi sebanyak 131 orang dan saksi ahli sebanak 7 orang," tuturnya.
Bareskrim selanjutnya melakukan pengiriman berkas perkara Indra Kenz di tahap satu.
“Pengiriman berkas tahap 1 tersangka IK (pemenuhan P19),” kata Candra.
Selain itu, Bareskrim Polri menyita beberapa aset milik tersangka Indra Kenz. Aset yang disita, akan menjadi barang bukti oleh pihak Bareskrim Polri atas kasus investasi bodong melalui aplikasi Binomo.
Bareskrim Polri mengatakan jika aset yang telah disita milik Indra Kenz mencapai Rp 67 miliar.
"Penyitaan berupa barang dan aset dengan nilai sekitar Rp67.141.043.715," kata Chandra dalam keterangan tertulis, Kamis (9/6/2022). dilaansir dari PMJ news.
Chandra meneruskan, aset yang berhasil disita dari Indra Kenz tersebut dari tanah dan bangunan mobil dan jam tangan mewah. Selain itu bidang tanah dan bangunan yang disita nilainya mencapar Rp32 miliar.
Sumber:
