2 Hari Usai Lebaran, Penerima Booster Tembus 40,9 Juta Orang
Ilustrasi - Pelaksanaan vaksinasi booster bagi masyarakat-Issak Ramdhani-fin.co.id
JAKARTA, FIN.CO.ID - Memasuki H+2 Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, sebanyak 40.942.530 orang sudah menerima vaksinasi COVID-19 dosis ketiga (booster).
Ini setelah ada penambahan 567.027 orang. Penambahan juga terjadi pada dosis lengkap yang kini mencapai 165.600.933.
(BACA JUGA:Wow, Masyarakat yang Sudah Booster 40,37 Juta, Gara-gara Mudik?)
Sedangkan dosis pertama sebanyak 199.346.528 orang. Tidak tercatat mengalami penambahan.
Pemerintah memastikan 208.265.720 orang yang menjadi target sasaran vaksinasi, setidaknya sudah mendapatkan dosis lengkap.
Tujuannya memutus mata rantai penularan COVID-19 di Indonesia.
Juru bicara vaksinasi COVID-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi berharap angka vaksinasi booster terus meningkat.
(BACA JUGA:Tindaklanjuti Vaksin Halal, Pemerintah Akan Jadikan Sinovac Sebagai Vaksin Booster Covid-19)
"Kontribusi vaksinasi sangat berperan dalam upaya pengendalian COVID-19 di dalam negeri. Dosis penguat akan memberikan tambahan pertahanan antibodi bagi masyarakat," kata Nadia di Jakarta, Kamis (5/5/2022).
Selain itu, Pemerintah juga menargetkan apabila penerima dosis penguat akan mencapai 80 persen dari target pada akhir Mei 2022.
Menurut Nadia, semua pihak harus tetap waspada menyusul masih adanya potensi kenaikan kasus usai adanya liburan panjang.
Hal ini didasarkan dari pengalaman-pengalaman sebelumnya.
(BACA JUGA:Kemenag dan Kemenkes Bersinergi Canangkan Gerakan Vaksinasi Booster)
Dikatakan, saat gelombang pertama COVID-19 yang dipicu varian Alpha terjadi usai libur panjang Natal dan Tahun Baru.
Sumber:
