Terungkap, Ternyata Biang Kemacetan di Jalan Tol Ada di Tempat Ini

Terungkap, Ternyata Biang Kemacetan di Jalan Tol Ada di Tempat Ini

Kemacetan panjang terjadi di TOL Cikampek arah Jakarta sejak pagi hari hingga malam hari ini.--

PURWAKARTA, FIN.CO.ID - Penyebab kemacetan di jalan tol terungkap. Ternyata biang kemacetan di jalan tol saat arus mudik adalah rest area.

Rest area di jalan Tol Jakarta-Cikampek dan Cipali menjadi pemicu terjadinya kemacetan pada arus mudik lebaran, Kamis, 28 April 2022.

Berdasarkan pantauan di sepanjang jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Tol Cipali, pada Kamis pagi hingga Siang, terjadi antrean kendaraan pemudik yang akan memasuki rest area.

(BACA JUGA:Rest Area KM 19 Mulai Dipadati Para Pemudik yang Akan Lalui TOL Cipali)

Panjangnya antrean kendaraan yang akan masuk rest area membuat arus lalu lintas tersendat sehingga terjadi kemacetan panjang di setiap titik menjelang rest area.

Kondisi itu terjadi di titik menjelang rest area KM 57 jalan Tol Jakarta-Cikampek, KM 71, KM 102, dan KM 166 jalan Tol Cipali.

Antrean kendaraan yang akan masuk rest area terjadi, karena kondisi rest area yang sudah penuh dan tidak bisa lagi menampung kendaraan.

(BACA JUGA:Polri Minta Pemudik Hindari Rest Area KM 57 Tol Cikampek, Ini Penyebabnya)

Atas kondisi itu, petugas sempat menerapkan buka tutup sejumlah rest area yang memicu terjadi kemacetan.

Selain itu, petugas juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan melakukan buka tutup contra flow. Hal itu dilakukan karena terjadi kemacetan panjang di jalan Tol Jakarta-Cikampek dan jalan Tol Cipali.

Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 951.758 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode Jumat-Rabu (22-27 April 2022).

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yakni GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), serta GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).

Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru, mengatakan total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 9,4 persen jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 870.371 kendaraan.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: