Pemudik Wajib Baca, Rekayasa Arus Mudik, Ganjil Genap, Contra Flow dan One Way Dimulai Pukul 17.00-24.00 WIB

Pemudik Wajib Baca, Rekayasa Arus Mudik, Ganjil Genap, Contra Flow dan One Way Dimulai Pukul 17.00-24.00 WIB

Ilustrasi - Gerbang Tol Jasa Marga-Istimewa-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Sejumlah menteri meninjau kesiapan tempat peristirahatan pemudik di Rest Are KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa, 26 April 2022. 

Hadir Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menko PMK Muhadjir Effendy. 

(BACA JUGA:Pengakuan Warga Kebumen dan Jombang yang Ikut Mudik Gratis Sepeda Motor Pemprov DKI Jakarta)

Pemerintah memprediksi puncak arus mudik akan terjadi mulai H-4 Idulfitri atau 28 April 2022. 

Diperkirakan jumlah pemudik pada 2022 ini di atas 80 juta jiwa. 

Presiden Joko Widodo telah mengimbau agar masyarakat yang memiliki kesempatan untuk dapat mudik lebih awal.

Dalam mengurai kemacetan arus mudik 2022 pemerintah melakukan beberapa rekayasa lalu lintas berupa pengaturan ganjil genap, contra flow dan one way ke arah timur Pulau Jawa yang dimulai pukul 17.00-24.00 WIB. 

(BACA JUGA:ASN Jangan Salah Tanggal, Jokowi Teken Keppres Cuti Bersama ASN IdulFitri dan Lebaran 2022, Ini Harinya...)

Di samping itu pemerintah juga meminta pemudik untuk tidak fokus di jalan tol atau Pantai Utara Jawa (Pantura) saja. 

Basuki mengatakan, Kementerian PUPR telah menyiapkan Jalur Pantai Selatan (Pansela) sebagai salah satu alternatif jalur mudik. 

“Selain Pantura dan jalan tol ada Pansela sepanjang 1.292 km dengan kondisi bagu, instagramable dan kulinerable,” kata Basuki, 26 April 2022..

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menambahkan, di samping mempersiapkan rekayasa lalu lintas, Polri juga menyiapkan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk beristirahat dan buka puasa. 

(BACA JUGA:H-6 Idul Fitri, Beberapa Pemudik Mulai Terlihat Melintasi Jalan Ir H Juanda Bekasi)

“Kami tidak ingin masyarakat cepat sampai tujuan dengan memaksakan memgendarai kendaraan tanpa ada istirahat karena ini berbahaya. Kami berupaya menekan angka kecelakaan seminim mungkin,” ucap Kapolri Sigit.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: