Cristiano Ronaldo Jadi PR Erik ten Hag jika Ingin MU Berkembang

Cristiano Ronaldo Jadi PR Erik ten Hag jika Ingin MU Berkembang

Musim terburuk Cristiano Ronaldo, Image Credit: @manchesterunited/Instagram--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Erik ten Hag terpilih sebagai pelatih baru Manchester United. Kehadirannya di Old Trafford diharapkan mampu membawa perubahan.

Selain rekruitmen pemain baru dan beberapa masalah lain, Erik ten Hag juga dihadapkan dengan permasalahan pemain bintang.

Cristiano Ronaldo adalah salah satunya. Menurut Simon Stone dari BBC Sport, kecuali ten Hag tau cara memanfaatkan kapasitas Ronaldo, maka sulit buat MU untuk berkembang bersamanya.

Dan bahwa jika Erik ten Hag kesulitan untuk mengatasi kebintangan Ronaldo, maka menyingkirkannya dari tim mungkin bisa jadi solusinya.

"Pemain asal Portugal itu sudah mencetak 21 gol musim ini, namun jika ten Hag tidak mampu membuatnya tampil konsisten dan produktif, atau menyingkirkannya, sulit bagi tim untuk berkembang," kata Simon Stone.

Masalah di ruang ganti pemain juga dilaporkan jadi salah satu PR Erik ten Hag, dalam menangani klub yang keteteran semenjak ditinggal Sir Alex Ferguson itu.

Kapan Erik ten Hag Mulai Melatih MU?

Manchester United masih harus menunggu hingga akhir laga final KNVB Cup, yang mempertemukan Ajax dan musuh bebuyutannya, PSV Eindhoven.

Ajax sendiri disebut menerima kompensasi sebesar 2,5 juta pounds, sekitar 46 miliar rupiah, bagi MU untuk bisa mendatangkan ten Hag beserta stafnya ke Old Trafford.

Erik ten Hag sendiri kini bisa berbicara soal penunjukan itu, setelah beberapa bulan terakhir menutup rapat mulutnya.

"Sebuah kehormatan ditunjuk sebagai pelatih Manchester United," kata Erik ten Hag seperti dikutip FIN (21/4) dari The Sun.

"Saya tidak lagi sabar (untuk menghadapi) tantangan apa yang ada ke depannya," tambah pelatih berkepala plontos itu.

Alasan MU Pilih Erik ten Hag

Menurut pengamat bola BBC Sport, Simon Stone, Erik ten Hag adalah pilihan yang bulat disepakati para dedengkot MU, yang menginginkan perubahan nasib di Old Trafford.

Prosesnya sendiri menurut Simon Stone berjalan secara ketat dan selektif.

Ada pun alasan mengapa MU akhirnya menjatuhkan pilihan pada Erik ten Hag, adalah lantaran kedekatan visi antara keduanya.

Pria 52 tahun yang masih tercatat sebagai pelatih Ajax itu, diyakini memiliki mental juara dan suka memainkan sepak bola cantik sekaligus menyerang.

Dalam wawancaranya untuk kursi panas itu, Erik ten Hag disebut yang paling mampu meningkatkan tidak hanya kualitas pemain, namun juga tim secara keseluruhan.


DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: