Rangkuman Invasi Rusia ke Ukraina, Serangan Roket Empat hari Hingga Gempur Ratusan Target Militer

Rangkuman Invasi Rusia ke Ukraina, Serangan Roket Empat hari Hingga Gempur Ratusan Target Militer

Beda sikap Vladimir Putin dengan Volodymyr Zelensky soal keterlibatan warga sipil dalam perang-Viki_B-Pixabay

JAKARTA, FIN.CO.ID - Invasi Rusia terhadap Ukraina sejak 24 Februari 2022 masih terus berlanjut hingga saat Ini. 

Berikut adalah rangkuman berita terkini tentang invasi Rusia di Ukraina dikutip dari Antara.

(BACA JUGA:Rusia Gempur Ukraina Sepanjang Malam, Ratusan Target di Berbagai Lokasi, 16 Fasilitas Militer Rusak )

* Gubernur wilayah Luhansk Serhiy Gaidai mengatakan pasukan Rusia terus merangsek dan merebut Kota Kreminna.

* Rusia mengaku telah menggempur ratusan target militer di Ukraina semalam, menghancurkan pos-pos komando dengan rudal dari pesawat, sementara otoritas di Kota Lviv mengatakan serangan rudal menewaskan tujuh orang.

* Wali Kota Lviv Andriy Sadoviy mengatakan ada lima serangan rudal ke kota itu. Otoritas setempat juga melaporkan ledakan di wilayah Dnipropetrovsk.

* Ukraina dan Rusia gagal menyepakati konvoi kemanusiaan untuk mengevakuasi warga sipil pada hari kedua, kata Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk.

(BACA JUGA:Tentara Ukraina Terkurung Dalam Pabrik, Zelenskyy: Tentara Kami Dikepung, Situasinya Masih Sangat Sulit )

* Sebanyak 18 orang tewas dan lebih dari 100 lainnya luka-luka dalam serangan roket selama empat hari terakhir di kota Kharkiv, kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Minggu (17/4) malam.

* Rusia mengatakan pasukannya telah merebut sebagian besar Mariupol, tapi sejumlah kecil tentara Ukraina masih bertahan di pabrik baja Azovstal.

* Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba mengatakan ada komunikasi diplomatik baru-baru ini antara Rusia dan Ukraina di tingkat menlu. Dia menambahkan bahwa situasi "mengerikan" di Mariupol bisa menjadi "penghambat" perundingan.

* Rusia menuduh Ukraina terus mengubah sikap ketika membahas isu-isu yang telah disepakati dalam perundingan.

(BACA JUGA:Tentara Ukraina Terkurung Dalam Pabrik, Rusia: Yang Meletakkan Senjatanya akan Selamat)

* Presiden Zelenskyy berbicara dengan Dana Moneter Internasional (IMF) tentang stabilitas keuangan dan rekonstruksi setelah perang. Perdana Menteri Ukraina Denys Shmyhal dijadwalkan untuk menghadiri sidang IMF dan Bank Dunia di Washington pekan ini.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: